
Haru Gubernur Khofifah Lepas Calon Jemaah Haji Jatim Kloter Pertama
Gubernur Khofifah melepas keberangkatan kloter pertama calon jemaah haji asal Jatim. Suasana berlangsung haru.
Gubernur Khofifah melepas keberangkatan kloter pertama calon jemaah haji asal Jatim. Suasana berlangsung haru.
Penantian Sukur bin Idin (98) selama 10 tahun akhirnya berbuah manis. Pada tahun ini, calon jemaah haji tertua Lamongan ini bakal berangkat ke Tanah Suci.
Jemaah haji yang tiba pulang menjalani screening pengecekan suhu tubuh swab antigen. Jika positif dan suhu di atas 37 derajat. Maka dilanjut dengan tes PCR.
Jemaah haji kloter 1 asal Jatim tiba di Surabaya dan langsung menjalani skrining kesehatan. Hasilnya, 2 orang positif saat diswab antigen.
Seluruh jemaah haji kloter pertama tiba di Asrama Haji Sukolilo, Surabaya. Kedatangan 446 jemaah haji itu langsung disambut dengan tes antigen dan PCR COVID-19.
Semua jemaah haji yang pulang ke Jatim harus menjalani screening COVID-19 setibanya di Indonesia tanpa terkecuali. Hal itu diungkapkan Gubernur Khofifah.
Jemaah haji asal Banyuwangi, dilaporkan meninggal dunia. Jemaah atas nama Siti Aminah binti Mualif (62), warga Kecamatan Bangorejo, meninggal karena hipertensi.
5 daerah di Jawa Timur jadi penyumbang terbanyak jemaah haji asal Indonesia. Gubernur Khofifah menyebutnya sebagai tanda kebangkitan Jatim.
Dua jemaah haji asal Jatim meninggal di tanah suci Makkah. Mereka yakni Fadlilah Muhaki (62) asal Probolinggo dan Samiran Mujiono Kartorejo (64) asal Nganjuk
Calon jemaah haji asal Kabupaten Probolinggo kedapatan petugas membawa belasan slop rokok. Rokok-rokok ini dimasukkan beberapa kantong kresek.