
Harga Beras di Pasar Tradisional Makin Mahal!
Harga beras di pasar tradisional makin mahal.
Harga beras di pasar tradisional makin mahal.
Dampak kenaikan harga beras di Jatim ternyata mulai dirasakan pelaku UMKM. Pelaku UMKM yang terdampak terutama yang bergerak di bidang makanan.
Gejolak naiknya harga beras membuat Bulog Madiun menyiapkan 200-300 ton beras subsidi. Beras subsidi bertahap akan dijual ke warga untuk menekan kenaikan harga.
Gubernur Khofifah punya kita untuk menstabilkan harga beras. Ia meminta kepala daerah di wilayahnya menggelar operasi pasar beras murah.
Badan Pusat Statistik (BPS) buka-bukaan soal penyebab harga beras naik gila-gilaan. Apa penyebabnya?
Harga beras di Semarang tercatat naik hingga Rp 2.000 per kilogram. Dinas Ketahanan Pangan menyebut ada defisit stok beras di pasaran pada awal September ini.
Perkumpulan Pengusaha Beras dan Penggilingan Padi (Perpadi) Jateng minta pemerintah segera gelontorkan bansos pangan dan operasi pasar untuk kendalikan harga.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat harga beras mengalami penurunan pada Mei 2023. Namun, harga saat ini masih jauh lebih mahal dari tahun lalu.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengakui harga beras belum turun. Hal ini berdasarkan kunjungannya ke Pasar Pal Tugu, Depok.
Pemerintah melalui Badan Pangan Nasional secara telah meningkatkan Harga Eceran Tertinggi beras. Artinya saat ini harga beras resmi naik alias semakin mahal.