
Subsidi Energi Bengkak, Sri Mulyani Naikkan Defisit APBN 2024 Jadi Rp 609,7 T!
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengubah beberapa outlook Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2024 seiring kondisi terkini.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengubah beberapa outlook Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2024 seiring kondisi terkini.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyatakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara sampai semester I-2024 atau Juni mengalami defisit Rp 77,3 triliun.
Pemerintah saat ini disebut sedang mengupayakan keberlanjutan kebijakan fiskal ke pemerintah berikutnya yang dipimpin Prabowo Subianto mulai tahun 2024.
"Defisit fiskal di bawah 3% dan IMF melihat budget deficit kita pada kisaran 2,2% tahun ini," kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sampai akhir Mei 2024 mulai defisit Rp 21,8 triliun.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menegaskan defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) akan tetap dijaga di bawah 3%.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengklaim defisit anggaran Indonesia masih aman dibandingkan negara lain.
"Makanya bu, APBN 2025 buatlah defisit yang rendah sebagai permulaan, jangan langsung tinggi, itu aja maksudnya," kata Dolfie
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan terkait target defisit APBN tahun depan pada pemerintahan baru 2,45% sampai 2,82%.
Fraksi PDIP DPR dalam Rapat Paripurna mengusulkan defisit APBN 2025 sebesar 0%. Lalu apa tanggapan Menkeu Sri Mulyani?