
Mengenal El Nino, Dampak dan Penanganannya
El Nino adalah pemanasan Suhu Muka Laut (SML) di atas kondisi normal. Pemanasan ini meningkatkan potensi pertumbuhan awan di Samudera Pasifik tengah.
El Nino adalah pemanasan Suhu Muka Laut (SML) di atas kondisi normal. Pemanasan ini meningkatkan potensi pertumbuhan awan di Samudera Pasifik tengah.
BMKG memprediksi fenomena El Nino akan terjadi pada Agustus-September tahun ini. Mantan Petinggi WHO menyoroti dampak kesehatannya untuk masyarakat Indonesia.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mewanti-wanti fenomena El Nino yang bakal terasa dampaknya di Jawa Barat yaitu kemarau yang lebih panjang.
Cuaca panas ekstrem atau El Nino berpotensi menyebabkan kekeringan pada lahan pertanian.
Simak penjelasan tentang pengertian El Nino, dampak dan proses terbentuknya El Nino, serta bedanya El Nino dengan La Nina.
BPBD Kabupaten Buleleng memetakan sejumlah desa di Buleleng yang rawan mengalami kekeringan sepanjang musim kemarau.
BMKG Maritim Perak menyarankan warga untuk senantiasa melakukan reboisasi atau penanaman vegetasi demi meredam panas imbas fenomena El Nino.
Fenomena El Nino yang membuat musim kemarau lebih cepat datang disebut tidak terlalu berpengaruh di Surabaya dan sekitarnya. Suhu udara masih normal.
Menurut Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, inovasi varietas tanaman di Jogja Agro Park Kulon Progo bisa tahan terhadap dampak cuaca ekstrem imbas El-Nino.
Tiga kelurahan di Cimahi diprediksi bakal mengalami kekeringan parah. Kondisi itu akan terjadi pada musim kemarau berkepanjangan dampak dari fenomena El Nino.