
SK Pembekuan BEM FISIP Unair Dicabut, Ini Penjelasan Dekan
Pembekuan BEM FISIP Unair dicabut. Ini alasan Dekan FISIP Unair Prof Bagong Suyanto soal pencabutan pembekuan tersebut.
Pembekuan BEM FISIP Unair dicabut. Ini alasan Dekan FISIP Unair Prof Bagong Suyanto soal pencabutan pembekuan tersebut.
BEM FISIP Unair dibekukan setelah memasang ucapan selamat pelantikan Prabowo-Gibran. Dekanat menegaskan hanya kepengurusan yang dibekukan, bukan BEM-nya.
Dekan FISIP Unair, Prof Bagong Suyanto, mencabut SK pembekuan BEM FISIP Unair setelah audiensi. BEM berkomitmen untuk tetap kritis dengan diksi akademis.
Tiga pimpinan BEM FISIP Unair dibekukan buntut karangan bunga pelantikan Presiden Prabowo Subianto dan Wapres Gibran Rakabuming. Pihak Dekanat buka suara.
BEM FISIP Unair mengkritik pelantikan Presiden Prabowo Subianto-Wapres Gibran Rakabuming Raka, dengan mengirim karangan bunga. Makian ini menyebabkan pembekuan
Dekan FISIP Unair Prof Bagong Suyanto menegaskan kegiatan BEM harus sesuai koridor. Bukan kegiatan politik jalanan menggunakan diksi kasar.
Dekan FISIP Unair Prof Bagong Suyanto mengaku bukan BEM FISIP yang dibekukan. Melainkan kepengurusan yang bertanggung jawab atas tindakan yang telah dilakukan.
BEM FISIP Unair dibekukan setelah memasang karangan bunga untuk Prabowo-Gibran. Tindakan ini dinyatakan sebagai ekspresi kekecewaan atas pelantikan presiden.
Dekanat FISIP Unair membekukan BEM fakultasnya. Keputusan ini dibuat gegara BEM FISIP Unair memasang karangan bunga satire untuk Prabowo-Gibran.
BEM FISIP Unair dibekukan. Itu setelah mengkritik pelantikan Presiden Prabowo Subianto-Wapres Gibran Rakabuming Raka, dengan mengirim karangan bunga.