
Walkot Pekalongan Janji Tak Ungkap Identitas Warga yang Kembalikan Jarahan
Pemerintah Kota Pekalongan masih membuka pintu bagi warga untuk mengembalikan barang hasil jarahan saat terjadi aksi ricuh di Kompleks Setda Kota Pekalongan.
Pemerintah Kota Pekalongan masih membuka pintu bagi warga untuk mengembalikan barang hasil jarahan saat terjadi aksi ricuh di Kompleks Setda Kota Pekalongan.
Kasus penjarahan di Pekalongan melibatkan anak-anak. Polisi mengembalikan barang jarahan dan akan membina pelaku yang mayoritas pelajar SMK.
Dari 35 kabupaten/kota di Jateng, ada 14 wilayah yang terdampak aksi massa dan akan mendapat perhatian khusus dalam program recovery.
Polres Pekalongan Kota menangkap 11 tersangka buntut dari kerusuhan dan pembakaran Kantor DPRD dan Pemkot Pekalongan.
Pemkot Pekalongan mengaku merugi hingga Rp 100 miliar usai demo ricuh akhir pekan kemarin. Pasalnya, bangunan rusak parah dan barang-barang hangus terbakar.
Polres Pekalongan, TNI, dan Forkopimda Kabupaten Pekalongan menggelar patroli skala besar untuk mengantisipasi potensi aksi massa di wilayah Kajen hari ini.
Damkar yang sempat dihalau massa saat demo berhasil masuk dan memadamkan api di kompleks Pemkot Pekalongan. Anggota TNI menghalau massa yang hendak menjarah.
Demo yang berlangsung di Kota Pekalongan mulai mereda. Anggota TNI memadamkann api yang menjalar gedung di kompleks Setda.
Massa demo di Pekalongan membakar kompleks Setda dan mobil. Suasana mencekam dengan ledakan dan penjarahan di dalam perkantoran.
Demo di Kota Pekalongan berlangsung ricuh. Sejak siang, massa memasuki halaman Setda dan merusak sejumlah fasilitas, serta membakar gedung DPRD.