.webp)
Bupati Dairi Eddy Berutu secara perdana menanam cabai di Parbuluan, Kabupaten Dairi, Sumatera Utara, hari ini. Penanaman cabai tersebut dilakukannya bersama Gubernur Sumut Edy Rahmayadi, Kapolda Sumut Irjen Pol Panca Putra, dan Danrem 023/KS Kolonel Inf Dody Triwinarto mewakili Pangdam I/ BB. Kegiatan ini juga menjadi momen peresmian pencanangan Kawasan Pertanian Terpadu (KPT) di Desa Parbuluan V, Kecamatan Parbuluan.
Eddy mengatakan kehadiran Gubernur, Kapolda Sumut dan Danrem 022/KS mewakili Pangdam I/ BB menjadi magnet penyemangat bagi Dairi untuk mewujudkan Dairi Unggul. Selain itu, kehadiran mereka juga sebagai bentuk dukungan kuat untuk Sumut Bermartabat.
Sementara itu, Edy Rahmayandi menyampaikan dirinya kagum akan kawasan pertanian Parbuluan yang ada di Dairi tersebut. Menurutnya, kawasan ini adalah wujud surga kecil.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bagi kita, ini adalah surga kecil, namun kita yang nggak tanggap. Tak perlu banyak bicara, namun apa yang mesti kita lakukan, mari kita lakukan," ujar Edy dalam keterangan tertulis, Senin (21/11/2022).
Lebih lanjut, Eddy menjelaskan target KPT untuk tahun depan seluas 100 hektare. Namun tahun ini baru dikerjakan seluas 22 hektare.
"Kita kerjakan tahun ini 22 hektare dan ditarget tahun depan 100 hektare. Saya mau ini berhasil. Segera infrastrukturnya dibenahi. Kita sama sama start ya, Kita serius ini, tak main main," katanya lagi.
Mengenai persoalan pupuk, kata Eddy, ini merupakan masalah nasional yang diperkirakan akan makin sulit di tahun depan.
"Tahun depan pupuk jadi persoalan, karena semua bahan baku diimpor sementara di luar terjadi perang. ini hambatan besar. Kita Pikirkan ini untuk cari solusinya bekerjasama dengan universitas yang ahli di bidangnya. Ke depan mudah-mudahan makmur rakyat kita," harapnya.
Eddy berjanji dirinya akan sering mengunjungi Kabupaten Dairi, termasuk mengunjungi Kecamatan Tanah Pinem sebagai sentra pertanian jagung.
Diketahui, hadir dalam kegiatan ini unsur anggota DPRD Sumut, Anwar Sani Tarigan, Sekretaris Daerah Budianta Pinem, Anggota DPRD Dairi, Manat Sigalingging, Forkopimda, Kepala Dinas Pertanian Robot Simanullang, Kepala OPD terkait, serta warga petani pemilik lahan.
(akn/ega)
