.webp)
Berwisata ke Sabang Aceh kurang lengkap kalau tak kulineran. Ada berbagai makanan lezat dan khas yang wajib dicicipi.
Nah, kali ini detikSumut berkesempatan untuk mencicipi Rujak Bumbu Rumbia di Waroeng Rujak Aceh Kak Eti Kilometer Nol. Lokasinya berasa tak jauh dari Tugu Kilometer Nol.
Rujak Bumbu Rumbia ini memiliki ciri khas yang berada pada bumbunya. Penjual menggunakan Rumbia atau Salak Aceh ini sebagai pelengkap rasa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bedanya ini dari segi bumbu. Nah biasanya bumbunya ini pake pisang batu kalau di Aceh ini pake buah Rumbia ini," ungkap Riza kepada detikSumut, Minggu (25/6/2023).
 Penjual rujak bumbu rumbia di Sabang. (Kartika Sari/detikSumut) |
Riza menyebut bumbu Rumbia ini memiliki rasa kelat, namun dipadukan dengan gula aren asli Aceh sehingga mendapatkan sensasi pedas manis yang buat nagih.
"Rasa buah rumbia ini rasanya sepat ditambah gula merah Aceh asli, terus kita buat bumbunya ini langsung di depan pembeli jadi fresh terus," ujarnya.
Riza tampak lihat memotong aneka buah mangga, pepaya, timun, dan bengkuang. Ia menyebut buah-buahan tersebut didapatkan dari Kota Medan.
Kemudian, Riza mencampurkan kacang, beberapa potong buah rumbia dan juga gula merah yang ia ulek bersama buah yang telah dipotong.
(astj/astj)
