.webp)
Seorang kakek berinisial ID (63) tega menghabisi nyawa Kusmawati (55) karena kesal tak diajak menonton hiburan. Pelaku merupakan pacar korban.
Dilansir detikSumbagsel, jasad Kusmawati sebelumnya ditemukan di selokan.
"Malam itu (2 September 2025) pelaku melihat korban pulang dari menonton hiburan, lalu terjadi cekcok di TKP karena pelaku merasa dibohongi oleh korban (tidak diajak nonton)," kata Kapolres Bangka Selatan (Basel) AKBP Agus Arif Wijayanto, Rabu (10/9/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Agus mengatakan, adapun lokasi pembunuhan tersebut tak jauh dari rumah mereka. Mayat korban ditemukan warga saat hendak ke Masjid di selokan Gang Kubur, Jalan Damai, Toboali pada Rabu (3/9).
Korban tewas akibat dipukul dengan kayu.
"Emosi memuncak, lalu tersangka mengambil sebatang kayu yang tergeletak di sekitar lokasi dan langsung memukulkannya pada bagian kepala korban berulang kali hingga korban jatuh tersungkur di selokan," katanya.
Melihat korban tersungkur dan tewas, pelaku IDlalu kabur ke desa sebelah. Sebelum itu, dia mengambil handphone korban dan dibuang di rawa-rawa sekitaran rumah pelaku.
"Setelah itu untuk menghilangkan jejak, pelaku membuang kayu dan Hp milik korban di sekitar rumah pelaku. Pelaku didatangi ke rumah namun keburu melarikan diri ke desa sebelah, hingga akhirnya dapat diamankan kurang dari 24 jam (menyerahkan diri)," terangnya.
Ia menambahkan, meskipun bertetangga terungkap jika keduanya memiliki hubungan khusus alias pacaran. Keduanya telah menjalin asmara sejak 2022.
"Menurut keterangan tersangka, bahwa keduanya menjalin asmara sejak 2022," tambahnya.
Akibat perbuatannya tersangka dijerat pasal 352 ayat (3) subs pasal 338 KUHP. Dia ancaman penjara minimal 7 tahun dan maksimal 15 tahun.
Diberitakan sebelumnya, seorang wanita paruh baya bernama Kusmawati (55), ditemukan tewas di selokan di daerah Kabupaten Bangka Selatan (Basel). Kusmawati ternyata merupakan korban pembunuhan.
"Kurang dari 24 jam kasus penemuan jasad seorang perempuan yang jasadnya ditemukan di selokan, terungkap. Jasad tersebut merupakan korban pembunuhan," jelas AKBP Agus kepada detikSumbagsel, Kamis (4/9/2025) malam.
Sontak penemuan mayat korban bikin heboh warga setempat. Saat ditemukan, di tubuh korban ditemukan tanda-tanda kekerasan dan saat itu polisi menduga korban tewas tak wajar.
Artikel ini telah tayang di detikSumbagsel, baca selengkapnya di sini
(mjy/mjy)
