.webp)
Seorang pria di Kota Tebing Tinggi, Sumatera Utara (Sumut) berinisial AR (27) tewas dikeroyok. AR dimassa usai ketahuan diduga hendak mencuri burung jenis murai batu milik seorang warga.
Kasi Humas Polres Tebing Tinggi, AKP Agus Arianto menyebut peristiwa itu terjadi di Jalan Bhayangkara, Kelurahan Tebing Tinggi, Kecamatan Padang Hilir, Kota Tebing Tinggi, Kamis (6/4/2023). Adapun burung yang diduga dicuri oleh AR itu merupakan milik SS (44).
"AR selaku terduga pencuri burung dianiaya secara bersama-sama hingga tewas," kata AKP Agus, Senin (10/4).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Atas kejadian itu, kata Agus, AR mengalami luka-luka di sekujur tubuhnya. Setelah itu, AR dibawa menuju RS Bhayangkara Tebing Tinggi untuk menjalani pengobatan. Namun, nahas, nyawa AR tidak tertolong.
Istri AR yang tak terima dengan pengeroyokan yang dialami suaminya lalu membuat laporan ke Polres Tebing Tinggi dengan nomor: LP/B/ 191 /IV/2023/SPKT/Polres Tebing Tinggi/Polda Sumut tanggal 8 April 2023.
"Pada saat pelapor tiba di rumah sakit Bhayangkara pelapor melihat kondisi suaminya sudah dalam keadaan koma serta kritis dan mengeluarkan banyak darah akibat banyak luka-luka di sekujur tubuh korban," sebutnya.
Pihak kepolisian yang menerima laporan itu lalu menyelidiki kasus pengeroyokan itu. Polisi lalu menangkap SS, selaku pemilik burung yang diduga ikut menganiaya AR, pada Sabtu malam.
Seusai diamankan, SS lalu dibawa menuju Polres Tebing Tinggi untuk diperiksa lebih lanjut. Atas perbuatannya, SS dijerat Pasal 170 Ayat 2 ke 2e Subs Pasal 351 Ayat 3 KUHPidana.
"Dari hasil penyelidikan bahwa pelaku (pemilik burung) telah melakukan penganiayaan secara bersama-sama terhadap korban," ujarnya.
(dpw/dpw)
