Catat! Ini Sederet Ikan yang Baik untuk Pengidap Kolesterol Tinggi

Jakarta -

Pemilihan makanan yang tepat sangat penting bagi pengidap kolesterol tinggi dalam menjaga kesehatan jantung. Pengidap kolesterol tinggi biasanya disarankan untuk mengurangi konsumsi daging merah karena bisa meningkatkan kadar kolesterol dalam darah.

Dari sekian banyak sumber protein, ikan memiliki posisi istimewa. Beberapa ikan juga mengandung senyawa yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat.

Lantas, apa itu kolesterol dan ikan apa saja yang baik untuk pengidap kolesterol tinggi? Berikut penjelasannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Apa Itu Kolesterol?

Kolesterol merupakan zat lilin dan lemak (lipid) yang melakukan banyak fungsi penting dalam tubuh. Dilansir detikHealth dari laman Medical News Today, zat ini berperan dalam membentuk dan memperbaiki sel-sel tubuh, cairan empedu, serta produksi hormon.

Kolesterol terbagi jadi dua, yakni HDL (high-density lipoprotein) dan LDL (low-density lipoprotein). HDL atau sering disebut kolesterol baik mencegah terjadinya penumpukan plak di pembuluh darah, sebaliknya, LDL atau disebut juga kolesterol jahat menyebabkan penumpukan plak yang merusak pembuluh darah dan memicu penyakit kardiovaskular.

Ikan yang Baik untuk Pengidap Kolesterol Tinggi

Dilansir dari laman Medicine Net, ikan berlemak adalah jenis ikan terbaik untuk menurunkan kolesterol. Sebab, ikan tersebut mengandung kadar asam omega-3 yang tinggi yang dapat mengurangi trigliserida dan tekanan darah. Menurut American Dietetic Association, berikut ikan-ikan yang kaya akan lemak omega-3:

Salmon
Tuna
Trout
Herring
Mackerel
Sarden
Todak

Para peneliti menemukan, konsumsi ikan berlemak juga dapat memperlambat penumpukan plak di arteri serta mengurangi risiko kematian mendadak pada orang yang sudah pernah mengalami serangan jantung.

Untuk memaksimalkan manfaat dari ikan berlemak bagi jantung, maka sebaiknya konsumsi ikan itu dengan cara dipanggang, dibakar, atau dikukus untuk menghindari penambahan lemak jahat.

Dikutip dari laman Mayo Clinic, American Heart Association (AHA) merekomendasikan konsumsi ikan yang kaya akan lemak tak jenuh sekitar dua kali seminggu. Penting untuk diketahui bahwa walau asam lemak omega-3 punya banyak manfaat, ikan berlemak tinggi kalori dan konsumsi berlebihan bisa menyebabkan kenaikan berat badan.

Selain itu, sejumlah jenis ikan punya kandungan merkuri dan racun, seperti poliklorinas bifenil yang tinggi, yang bisa berbahaya, terutama bagi anak-anak dan wanita hamil.