.webp)
Kehamilan merupakan masa yang paling dinantikan oleh pasangan suami-istri. Proses kehamilan memiliki tanda-tanda yang sudah tidak asing lagi bagi semua orang.
Masa kehamilan berlangsung selama 280 hari yang dihitung dari hari pertama haid terakhir. Kehamilan biasanya dibagi 3 trimester yaitu trimester pertama (usia kandungan 1-3 bulan), trimester kedua (usia kandungan 4-6 bulan), dan trimester ketiga (usia kandungan 7-9 bulan).
Menurut Jurnal Kesehatan mengenai "Faktor yang berhubungan dengan pengetahuan ibu hamil primigravida dalam pengenalan tanda bahaya kehamilan" ada tiga tanda wanita hamil.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Tanda Tidak Pasti Hamil
Tanda ini biasanya terdapat pada perubahan fisiologis yang dirasakan wanita hamil, tandanya adalah:
- Amenorea (berhentinya siklus menstruasi)
- Merasakan mual dan muntah
- Terjadi perubahan pada payudara
- Queckening (gerakan yang dirasakan akibat tendangan janin)
- Merasakan ngidam (menginginkan sesuatu yang harus dilakukan saat itu juga)
- Tidak selera makan
- Penciuman yang peka (tidak suka mencium aroma yang menyengat atau bau)
- Pingsan
- Mudah lelah
2. Tanda Mungkin Hamil
Tanda ini biasanya ketahuan setelah diadakannya pemeriksaan berlanjut, tandanya adalah:
- Hormon HCG meningkat
- Tanda Hegar
- Tanda Piscasek (adanya tempat yang kosong pada rongga uterus dan terdapat embrio)
- Tanda Braxton Hick (kontraksi yang hilang timbul)
- Tanda Chadwick (perubahan warna pada serviks dan vagina)
- Tanda Goodell (pelunakan pada serviks)
- Teraba ballottement
3. Tanda Pasti Kehamilan
Tanda ini merupakan suatu bukti benar adanya kehamilan, seperti:
- Terdengar denyut jantung pada janin
- Teraba bagian-bagian janin
- Terdeteksi dengan pemanfaatan alat USG
Demikian lah penjelasan mengenai tanda-tanda kehamilan, penjelasan ini dapat menjadi sumber informasi bagi bumil, jika kamu mengalaminya segera konsultasi untuk memastikan hal tersebut. Semoga bermanfaat!
Artikel ini ditulis Herlyn Agnes, peserta magang bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
(astj/astj)
