Sebuah unggahan yang bernarasi siswi di SMK PGRI 2 Prabumulih, Sumatera Selatan, dipaksa buka jilbab saat foto untuk ijazah viral di media sosial. Hal ini membuat orang tua para siswi resah.
Dilihat detikSumut Kamis (15/12/2022), dalam unggahan itu dijelaskan jika orang tua yang tidak mau anaknya difoto tidak menggunakan jilbab harus membuat surat pernyataan bermaterai. Orang tua pun disebut menyampaikan protes karena buka jilbab bagi siswi muslim bertentangan dengan syariat Islam.
Terkait hal itu, pihak SMK PGRI 2 Prabumulih pun dengan tegas membantah. Pihak sekolah menyebut tidak ada unsur paksaan dan pencopotan jilbab bagi siswi yang hendak foto untuk ijazah.
"Tidak benar kita memaksa siswi melepas jilbab, kecuali mereka yang memang di luar sekolah tidak memakai jilbab ya mereka melepas sendiri saat foto," kata Wakil Kepala Sekolah Bidang Kehumasan, Amri Perkas saat dikonfirmasi.
Namun, Amri membenarkan adanya surat bermaterai yang harus diteken oleh orang tua siswa jika anaknya difoto menggunakan jilbab. Dia mengatakan surat itu hanya untuk antisipasi agar pihak sekolah tidak disalahkan atas foto tersebut.
"Itu hanya untuk antisipasi saja, dulu juga pernah ada pengalaman karena berhijab jadi susah cari kerja sehingga kita sekolah disalahkan. Kalau aturan dari kementerian tidak ada larangan lepas jilbab ini, hanya antisipasi kita saja," ungkapnya.
Simak Video "Video Pengakuan Jukir di Sulsel yang Viral Bantu Ambulans Terjebak Macet"
(afb/afb)