Wanita asal Surabaya berinisial AA (27) mengaku menjadi korban penipuan Lisa Mariana, perempuan yang beberapa waktu lalu menjadi buah bibir soal skandal dengan Ridwan Kamil. Pihak Lisa Mariana membantah tudingan itu.
AA merasa ditipu usai tak mendapat barang setelah memesan piama dan tas mekap dari Lisa Mariana. AA menceritakan, dirinya membeli piama saat Lisa live di TikTok mempromosikan dagangan.
"Saya lihat dia live TikTok. Mukanya dia terlihat jelas dan ngomong langsung. Dia promosiin jualan piama. Terus dia suruh follow IG-nya, saya ikuti. Di bio IG-nya ada nomor WhatsApp, saya hubungi lewat situ," kata AA dikutip dari detikJatim, Rabu (28/5/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
AA pun memesan tiga buah piama kepada Lisa, Jumat (16/5/2025). Dia sempat bertanya soal stok barang dan dijawab bahwa barang yang hendak dipesannya masih tersedia. AA pun mentransfer uang ke rekening atas nama Lisa Mariana Presley.
"Habis itu saya order. Pertama beli 3 pieces. Terus saya payment, dikasih nomor rekening atas Lisa Mariana Presley," ungkapnya.
Beberapa hari kemudian, AA tak kunjung menerima nomor resi pengiriman. Dia pun berinisiatif untuk menghubungi pelapak. Beberapa hari tak bisa dihubungi, pelapak justru disebut marah-marah merespons keluhan korban.
"Senin katanya dikirim. Terus saya order lagi 3 pieces. Kemudian saya minta resinya tapi nggak ada jawaban. Terakhir saya cek hari Minggu. Hari Selasa cek lagi, gak ada jawaban sampai Jumat. Sabtu saya telepon, dia malah marah-marah. Katanya uang mau di-refund. Tapi sampai hari Minggu nggak di-refund. Malah nomor saya diblokir," terangnya.
Dia pun menghubungi sejumlah pembeli lainnya di dalam grup yang sama. Setelahnya, AA pun mengetahui dirinya tidak sendiri mengalami hal serupa.
"Ada 3 sampai 4 korban, termasuk saya. Semuanya belum ada yang dikirim. Mereka sudah ada yang bikin laporan tapi beda kota," sambungnya
Dia mengaku, rugi sebesar Rp 1,8 juta. AA pun tengah mengumpulkan bukti untuk melapor ke Polrestabes Surabaya.
"Rencananya hari ini kalau nggak gitu besok ke Polrestabes Surabaya. Maksimal besok," terang AA.
Respons Lisa
Seorang admin pemegang WhatsApp, yang terdapat di profil Instagram Lisa Mariana, menanggapi singkat tudingan tersebut. Dia membantah bahwa hal tersebut merupakan penipuan.
"Tidak benar ya, sebaiknya sebagai pelapor jangan asal. Dan tidak usah belanja online jika tidak bisa menunggu," tulis admin tersebut dalam pesan WhatsApp, dilansir detikJatim, Rabu (28/5/2025).
Admin tersebut menjelaskan, terlambatnya pengiriman bukanlah penipuan.
"Telat aja kak semua nunggu (menunggu) tertib," lanjutnya.
(afn/apu)