.webp)
Tujuh orang meninggal dunia dalam insiden tabrakan maut antara Bus PMH kontra Bus PMS yang terjadi di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) tepatnya di Desa Asam Jawa, Kecamatan Torgamba, Labuhanbatu Selatan (Labusel).
Pihak kepolisian menyebutkan, dari data sementara hingga Senin (20/6) petang, tujuh orang yang meninggal dunia itu, tiga di antaranya tewas di tempat, sementara empat orang meninggal dunia di rumah sakit.
Dirlantas Polda Sumut Kombes Indra Darmawan Iriyanto merinci, dari daftar korban meninggal dunia itu, tiga orang adalah awak bus, yakni sopir masing-masing bus dan kernet Bus PMH. Sementara empat lainnya adalah penumpang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut daftar para korban meminggal dunia dalam insiden kecelaan maut itu:
- Mika Rudy Parlindungan L. Tobing (33). Asal Simundam Utara Desa Lubuk Terap Kecamatan Bandar Petalangan, Kabupaten Pelalawan, Riau (Meninggal dunia di TKP).
- Fridon Sidauruk, sopir Bus PMS, umur 43 tahun. Alamat Jalan Medan Gang Cinta Damai, Kelurahan Sumber Jaya, Kecamatan Siantar Martoba, Kota. Pematang Siantar. (Meninggal dunia di TKP).
- Hendra Siregar, sopir Bus PMH. Usia 31 tahun. Alamat Perumahan Parded, Kecamatan Sunggal, Deliserdang (Meninggal dunia di TKP).
- Feri Andriansyah (20). Alamat Dusun Air Terjun, Keluraha Paya Tampah, Kecamatan Karang Baru, Kabupaten Aceh Tamiang, Aceh. (Meninggal dunia di RS).
- Sarah (50). Alamat Batu Ampar, Riau (Meninggal dunia di RS).
- Sugini (50). Alamat Pasar VI Garapan, Kecamatan Medan Tembung, Kota Medan. (Meninggal dunia di RS).
- MR X. Laki-laki, usia lebih dari 40 tahun. Identitas belum diketahui. (Meninggal dunia di RS).
Saat ini, personel Ditlantas Polda Sumut sudah berada di lokasi kecelakaan. Tim tersebut akan mengidentifikasi penyebab kecelakaan maut itu.
"Nanti detailnya, penyebab-penyebabnya itu akan ditentukan oleh tim tersebut," ujar Indra, Senin petang kemarin.
(dhm/dpw)
