.webp)
Ratusan pendaki dari berbagai daerah mendaki Gunung Dempo di Pagar Alam, Sumatera Selatan, selama momen Tahun Baru 2025. Pengelola pun mengimbau agar berhati-hati karena saat ini sedang musim hujan.
Balai Registrasi Gunung Dempo (Brigade) Kota Pagar Alam mencatat kurang lebih 350 orang yang melakukan pendakian ke Gunung Dempo saat malam Tahun Baru 2025. Para pendaki tersebut berasal dari berbagai daerah baik Sumsel maupun provinsi lain.
"350 lebih pendaki. Macam-macam dari Bengkulu, Lampung, Padang, dari pulau Jawa ada juga," kata Ketua Brigade, Arindi saat dikonfirmasi detikSumbagsel, Rabu (1/1/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia menyebutkan, rata-rata mereka melakukan pendakian pada tanggal 31 Desember 2024. Untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan, pihaknya juga sudah menyiagakan beberapa anggota dibantu oleh Satgas BPBD dan Tagana Kota Pagar Alam.
"Kita standbye Rescue penurunan pendaki, baik dari anggota Brigade dan di bantu oleh Satgas BPBD dan Tagana," ujarnya.
Arindi juga mengimbau kepada kepada para pendaki yang mungkin masih akan melakukan pendakian, agar menggunakan alat Safety prosedur dan tetap mengikuti aturan serta anjuran jarak aman dari PVMBG. Sebab saat ini sudah musim penghujan.
"Agar masyarakat, pengunjung atau wisatawan tidak mendekati dan bermalam (camping) di pusat aktivitas Kawah Merapi-Gunung Dempo dalam radius 1 km, serta arah bukaan kawah sejauh 2 km ke sektor utara, mengingat kawah sebagai pusat letusan dan gas-gas vulkanik yang dapat membahayakan bagi kehidupan," tuturnya.
(dai/dai)
