.webp)
Pelatih Liverpool, Juergen Klopp menilai aksi bertahan Manchester United membuat timnya kesulitan mencetak gol meski tampil lebih dominan. Tapi, ia tetap memuji anak asuhnya.
Liverpool ditahan imbang Manchester United tanpa gol dalam lanjutan Liga Inggris musim ini. Mohamed Salah dkk tampil menekan sepanjang laga yang berlangsung di Anfield, Minggu (17/12/2023).
The Reds mendominasi dengan 69 persen penguasaan bola, 34 tembakan (delapan tepat sasaran), dan tak memberikan satu pun tendangan penjuru kepada MU.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun semua dominasi itu tak menghasilkan gol. MU bahkan bisa saja menang andai satu-satunya shot on target mereka lewat Rasmus Hojlund di babak kedua tak diblok oleh Alisson Becker.
"Saya tak ingat kami pernah sedominan ini saat melawan Man United. Bahkan saat menang 7-0 pun mereka lebih dominan dari kami. Dengan skor 0-0 mungkin mereka merasa sedikit lebih baik dari kami. Tapi kami mendapat satu poin dan terus melaju," ujar Klopp usai laga, dikutip ESPN.
"Laga seperti ini sudah saya perkirakan. Jika kami bermain seperti ini, sulit bagi lawan untuk keluar dari area pertahanan mereka sendiri dan cara MU bertahan sungguh bersih dan penuh gairah."
"Jika Anda mencetak gol, dinamika laga akan berubah, mereka akan sedikit lebih terbuka dan mengambil risiko. Namun tak ada yang berubah, mereka mengerahkan segalanya, dan skornya berakhir 0-0."
"Jika Anda bermain di Premier League melawan tim berkualitas seperti Man United dan mereka hanya bertahan, itu tidak lantas membuat hidup jadi mudah. Kami seharusnya bisa mencetak gol dan itu akan mengubah dinamika permainan. Peluangnya cukup besar, jadi kami kurang beruntung," jelas Klopp.
Hasil itu membuat Liverpool gagal mengambil kembali puncak klasemen yang sebelumnya direbut Arsenal usai menekuk Brighton & Hove Albion 2-0. Kini The Reds ada di urutan dua dengan 38 poin, sama dengan Aston Villa namun unggul selisih gol.
(mud/mud)
