.webp)
Mahasiswa asal Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan, bernama Bayu (22) menjadi korban pembegalan. Akibatnya korban mengalami luka parah pada bagian kaki.
Peristiwa tersebut terjadi di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum), kawasan Pemulutan, Kabupaten Ogan Ilir, Selasa (9/9/2025) malam sekitar pukul 23:45 WIB.
Saat itu korban hendak menuju ke kosannya di Kota Palembang dari Kayuagung, dengan mengendarai motor Yamaha Aerox bernopol BG-6374-EAM bersama temannya, Dika yang dibonceng.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya dari Kayu Agung mau pulang ke kosan di Palembang naik motor teman, posisi saya yang bawa," katanya, Kamis (11/9/2025).
Saat dalam perjalanan tersebut, temannya merasa ada dua motor yang mengikuti mereka. Dika juga sempat memberitahukan hal tersebut ke Bayu.
"Ada empat orang pelakunya dua motor. Pakai motor KLX dan motor matic. Teman saya (Dika) sudah bilang kalau kami sepertinya lagi diikuti begal," ujarnya.
Saat itu, kata Bayu, dia tak sadar kalau temannya sudah lebih dulu melompat dari motor. Ketika sadar, Bayu pun langsung memacu kecepatan tinggi agar bisa menjauh dari pelaku.
Tapi upaya tersebut tetap gagal, lalu bayu ditendang hingga terjatuh dari motor yang mengakibatkan kaki kirinya mengalami luka parah.
"Ternyata teman sudah lompat duluan. Pas pelaku mendekat saya tancap gas rupanya masih terkejar oleh pelaku. Pelaku langsung mengambil motor saya dan meninggalkan saya di TKP," ujarnya.
Kata Bayu, ia sempat terpisah beberapa jam dengan temannya, lalu ia meminta tolong kepada seorang pengendara mobil asal Medan untuk diantarkan berobat.
Akibat peristiwa tersebut ia mengalami luka pada kaki kirinya dan harus kehilangan sepeda motornya, korban kemudian membuat laporan ke Mapolda Sumsel.
(csb/csb)
