.webp)
Pengemudi dan penumpang mobil Panther meninggal dunia di TKP usai terlibat tabrakan dengan truk di Musi Banyuasin (Muba). Kecelakaan itu diduga terjadi karena ban mobil Panther pecah.
Kasat Lantas Polres Muba AKP Pandri Simbolon mengatakan dugaan sementara Lakalantas tersebut akibat mobil Isuzu Panther B-2371-RG asal Jakarta mengalami pecah ban.
"Diduga kendaraan Panther mengalami pecah ban sebelah kiri belakang, hilang kendali melebar ke kanan jalan, kemudian datang dari arah berlawanan kendaraan Mitsubishi truk sehingga terjadi kecelakaan," katanya, Sabtu (29/3/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Atas kejadian itu, pengemudi Panther Bunti Amos (61) dan penumpangnya Tulus Sihobing (47) meninggal dunia akibat mengalami luka parah pada bagian kepala dan patah tangan serta kaki. Para korban dilarikan ke Rumah Sakit Sungai Lilin.
Pandri menghimbau kepada kepada seluruh masyarakat yang akan melakukan perjalanan mudik, agar selalu mengutamakan keselamatan agar perjalanan mudik berjalan dengan lancar.
"Pastikan kondisi kendaraan dalam keadaan layak jalan, patuhi rambu-rambu lalu lintas, dan jangan memaksakan diri berkendara saat lelah atau mengantuk. Kami siap memberikan pelayanan dan pengamanan demi kelancaran arus mudik," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, mobil pemudik dari Jakarta terlibat kecelakaan di Jalan Nasional Palembang Jambi dengan sebuah truk. Dalam kecelakaan tersebut, dua orang meninggal dunia.
Peristiwa tersebut terjadi di Jalan Nasional Palembang Jambi KM 141, Desa Peninggalan, Kecamatan Tungkal Jaya, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) pada Jumat (28/3/2025) sekitar pukul 07.00 WIB. Dalam kecelakaan tersebut melibatkan dua kendaraan yakni mobil Isuzu Panther B-2371-RG asal Jakarta dan Mitsubishi truk BG-8993-IB.
(dai/dai)
