.webp)
Warga Palembang Sumatera Selatan (Sumsel) sedang diresahkan dengan pelaku begal yang beraksi menggunakan mobil Sigra berwarna putih. Kini pelaku sedang diburu pihak kepolisian.
Aksi tersebut viral di media sosial. Dari unggahan yang dilihat detikSumbagsel, terlihat sebuah motor dalam posii terjatuh melintangi parit. Tampak pula wanita diduga pemilik motor yang terduduk di sampingnya menggunakan helm.
Dalam narasi unggahan tersebut, tertulis bahwa wanita tersebut merupakan korban begal motor di mana pelaku mengunakan mobil Sigra berwarna putih. Peristiwa ini terjadi di wilayah Mekar Sari, Kecamatan Gandus, Palembang pada Minggu (2/3/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Disebutkan pula bahwa pelaku tak berhasil membawa motor korban. Hal itu karena sedang ada orang yang berkumpul di sekitaran lokasi dan menggagalkan aksi pelaku.
"Foto korban jatuh ke tanah ada min. Karena keterangan warga mobil itu mepet banting setir," tulis narasi dalam unggahan tersebut.
Disebutkan pula bahwa kejadian tersebut sempat terjadi di Jalan Soekarno Hatta, Jakabaring, dan Jalan Jepang Palembang, Kecamatan Alang-alang Lebar, Palembang.
"(Sebelumnya) viral kemarin motor kurir paket di Tanjung Barangan depan vila Bapak Herman Deru (Gubernur Sumsel). Siang ini (2/3) di Mekar Sari belakang Yonif Raider. Buat warga arah Gandus (dan) Tanjung Barangan, harus hati-hati sekali," tulis narasi dalam unggahan tersebut.
Kapolrestabes Palembang Kombes Harryo Sugihhartono membenarkan adanya peristiwa tersebut. Dia mengatakan, pihaknya telah mengidentifikasi identitas pelaku begal tersebut.
"Benar (ada peristiwa begal tersebut). Kami telah identifiikasi pelaku kejahatannya," ungkapnya, Rabu (3/3/2025).
"Ada 4 LP (laporan polisi) sudah kami identifikasi dan semuanya menunjukkan satu titik orang yang sudah kami curigai sebagai pelakunya," lanjut Harryo.
Dia mengatakan, pelaku beraksi dengan modus memepet para pengendara roda dua. Namun dari keempat korban yang telah melapor, kata Harryo, tak ada yang sampai dilukai.
"Modusnya adalah dengan memepet korbannya (yaitu) pengguna kendaraan roda dua. Korban dipepet, dipaksa (memberikan sepeda motornya) sehingga melarikan diri dan menyerahkan kendaraannya," jelasnya.
Harryo mengatakan, tinggal menunggu waktu bagi Satreskrim Polrestabes Palembang untuk melakukan penangkapan terhadap pelaku tersebut.
"Tinggal menunggu (ditangkap) saja. Intinya segala sesuatu sudah kami dapatkan. Kami harap dengan doa masyarakat, pelaku kejahatan dapat segera kami ungkap," katanya.
(dai/dai)
