.webp)
Pengusutan kasus Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang dilakukan terhadap Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Kadisnakertrans) Sumsel, Deliar Rizqon Marzoeki terus bergulir. Puluhan saksi diperiksa oleh Kejari Palembang.
Kasubsi Intelijen Kejari Palembang, Fachri Aditya mengungkapkan bahwa hingga saat ini penyidik terus melakukan penyelidikan dan pengembangan.
"Saat ini kami sudah memeriksa 25 saksi dalam kasus OTT Kadisnakertrans," kata Fahri, Rabu (22/1/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Fachri menyebut, 25 orang yang dipanggil tersebut dari unsur ASN Disnakertrans dan perusahaan yang di uji Riksa terkait izin K3 Disnakertrans Sumsel.
Selain memeriksa saksi, sambung Fachri, penyidik juga terus melakukan upaya serangkaian penyidikan lainnya termasuk mendalami beberapa harta dan barang berharga yang didapat dari penggeledahan di rumah mewah milik Deliar.
"Diperiksanya para saksi ini untuk menguatkan alat bukti pada OTT beberapa waktu lalu," katanya.
Menurutnya, hingga saat ini penyidik masih terus menggali beberapa keterangan dari saksi-saksi lainnya guna mendalami penyidikan perkara OTT mantan kadisnakertrans.
"Kami berharap saksi yang dipanggil dapat kooperatif memenuhi panggilan penyidik dan memberikan keterangan dengan sebenar-benarnya," harapnya.
Menyoal harta yang telah disita oleh penyidik beberapa waktu, Fahri menuturkan masih dilakukan pendalaman oleh penyidik.
"Harta yang telah disita sedang dilakukan pendalaman oleh penyidik," pungkasnya.
(mud/mud)
