.webp)
Massa pendukung calon Gubernur Patahana Rohidin Mersyah mendatangi Polresta Bengkulu. Mereka sempat menghadang mobil 'Inafis' yang membawa Rohidin Mersyah keluar dari Polresta Bengkulu.
Massa pendukung Rohidin Mersyah sejak pagi berkumpul di gerbang masuk Mapolresta Bengkulu. Saat sejumlah kendaraan keluar, massa langsung menghadang dan mencoba mengetahui penumpang kendaraan.
Sempat terjadi insiden saling dorong antara petugas kepolisian dan massa pendukung yang mencoba menghalangi kendaraan Inafis dan kendaraan Lantas Polresta yang diduga membawa sejumlah pejabat dan Cagub Bengkulu Rohidin Mersyah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah sempat tertahan akhirnya kendaraan Inafis milik Polresta Bengkulu berhasil keluar menuju Bandara Fatmawati Bengkulu. Berdasarkan informasi ketiga kandaraan yang keluar dari Mapolresta Bengkulu telah sampai di ruang VIP Bandara.
"Kami telah ditipu, katanya kami boleh menunggu dan bisa bertemu Bapak Rohidin," teriak salah seorang massa pendukung.
Sebelumnya, Kuasa Hukum Rohidin Mersyah, Aizan Dahlan mengaku kecewa atas tindakan KPK yang membawa dan memeriksa Rohidin Mersyah karena dianggap membuat gaduh proses Pilkada di Bengkulu.
"Kehadiran KPK ini telah membuat gaduh provinsi Bengkulu. KPK menjadi tidak adil karena memperlakukan Gubernur Bengkulu (Cagub petahana) tanpa dasar hukum yang jelas, bila ini kasus pemilu biarlah Bawaslu.yang bekerja bukan KPK," tutup Aizan.
(mud/mud)
