Seorang pria di Palembang, Sumatera Selatan, bernama Aldino Natali (18) menjadi korban penganiayaan saat bertanding sepak bola. Dalam kejadian itu, polisi berhasil mengamankan dua orang pelaku.
Keributan antarsuporter dan pemain itu terjadi saat pertandingan sepak bola di Stadion Kamboja, Palembang, Minggu (21/7/2024).
Kanit Reskrim Polsek Ilir Timur I, Iptu Andrian mengatakan, pelaku penganiayaan terhadap korban berhasil diamankan. Pelaku yakni Apriady Pratama (18)
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Iya pelaku berhasil diamankan saat terjadi keributan," katanya, Kamis (25/7/2024).
Ia menjelaskan keributan bermula saat korban melakukan pertandingan dan sempat terjadi keributan antara korban dan teman pelaku di lapangan. Korban saat itu membela klub Slemen FC melawan KRC Tim.
"Sempat Terjadi Keributan antarteman korban dan terlapor di tengah lapangan. Setelah diredakan oleh wasit," ujarnya.
Namun, ternyata official tim KRX serta pendukung dari KRX langsung masuk ke dalam lapangan dan terjadilah perkelahian antarsuporter dan pemain kedua klub. Sementara korban berlari menyelamatkan diri ke arah tribun menemui ibunya.
"Tapi beberapa pemain KRX termasuk pelaku dan beberapa suporter mengejar korban. Korban ditendang dan dipukuli oleh suporter, saat korban terjatuh lalu diinjak oleh 3 sampai 4 orang pemain termasuk pelaku," jelasnya.
Kemudian pihak keamanan dan panitia pelaksana melerai keributan tersebut, korban sudah mengalami luka robek di kelopak mata dan luka lebam di muka. Dalam kejadian itu, polisi berhasil mengamankan 1 pelaku pengeroyokan.
"Selanjutnya pelaku dibawa oleh pihak keamanan ke Polsek IT I, sehingga korban melaporkan kejadian tersebut ke Polsek IT I Palembang," ungkapnya.
Selain menerima laporan dari korban, kata dia, Polsek IT I juga menerima laporan lain saat insiden tersebut dan berhasil mengamankan satu pelaku.
(csb/csb)