.webp)
Seorang pria di Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel) bernama Ammar Fayyadh (18) menjadi korban penusukan dan pembacokan saat sedang mencari makan pada malam hari. Korban diserang oleh sekelompok orang tidak dikenal (OTK).
Peristiwa yang dialami korban terjadi di Jalan DI Panjaitan, Lorong Samarinda, Kelurahan Sentosa, Kecamatan SU 2, Palembang, Minggu (28/1/2024) pukul 01.30 WIB.
Ayah Ammar, Edi Kusnaidi mengatakan, kejadian yang dialami anaknya berawal saat dia ingin mencari makan dengan temannya pergi ke daerah Sentosa dengan berboncengan.
Tiba di tempat kejadian perkara (TKP), lanjutnya, anaknnya yang dibonceng tiba-tiba dikejar hingga ditusuk menggunakan sajam oleh OTK.
"Pas dia (Ammar) dan temannya lagi nyari makan, tiba-tiba dikejar oleh sekelompok OTK dan meraka langsung nusuk dia dari belakang. Motifnya pun nggak jelas kenapa mereka nyerang anak saya," katanya, Senin (29/1/2024).
Kata dia, saat anaknya turun dari motor, ia kemudian dibacok oleh 6 orang pelaku secara bersamaan. Setelah membacok Ammar, keenam pelaku pun melarikan diri.
"Pas kena tusuk itu dia turun dari motor dan langsung dikeroyok sama 6 orang di sana sampe luka-luka," jelasnya.
Akibat pengeroyokan tersebut, Ammar menderita luka bacok di bagian hidung, telapak tangan, lengan kanan, dan luka tusuk di belakang pinggang kanannya.
"Habis dari kejadian langsung dibawa ke Rumah Sakit Muhammadiyah. Pas sudah dilakukan perawatan, kami langsung ke Polrestabes untuk buat laporan," katanya.
Laporan Ammar pun sudah diterima petugas piket SPKT Polrestabes Palembang dengan nomor laporan LP/B/235/l/2024/SPKT/POLRESTABES PALEMBANG/POLDA SUMATERA SELATAN.
Sementara itu, Kepala SPKT Panit III Ipda Alamsyah mengatakan, laporan korban sudah diterima dan akan diserahkan ke Unit Satreskrim Polrestabes Palembang.
"Laporan pelapor sudah masuk dan akan langsung di serahkan ke Unit Reskrim. Nanti akan dilakukan penyelidikan secepatnya karena ini merupakan kasus yang meresahkan di Palembang," ungkapnya.
(csb/csb)
