.webp)
Pembunuhan karyawati berinisial FD (44) di depan lobi mal (sebelumnya ditulis di lobi mal) Tanjung Duren, Jakarta Barat, belum sepenuhnya jelas. Pelaku, pria berinisial AH (27), berperilaku 'aneh'. Pengakuannya janggal.
Motif pembunuhan yang terjadi pada Selasa (26/9) pagi masih misterius. Saat itu, korban hendak ke kantor yang lokasi dekat mal. Tiba-tiba diserang AH dengan pisau, dan mengalami luka tusuk di leher hingga akhirnya meninggal.
Kapolsek Tanjung Duren Kompol Muharam Wibisono menjelaskan pelaku diketahui beberapa kali terlihat ke area mal. Pernah berpapasan dengan korban dan rekannya, dan sekuriti mal. Pengakuan dan perilakunya 'aneh'.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Misal ditanya mau ke mana, dia jawab 'ke langit'. Kalau menurut sekuriti, dia ditanya diam saja, terus tiba-tiba ngomong sendiri, akhirnya diusir sama sekuriti," jelas Wibi, panggilan Kompol Muharam Wibisono, Kamis (28/9/2023), dilansir detikNews.
Wibi menyebut telah memeriksa orang tua AH. Hasilnya, AH kerap berperilaku aneh.
"Misalnya dia kalau mau tidur, ibunya pernah tanya 'itu kenapa langit-langit ditutup plastik?' terus jawabnya 'biar nggak ada sampah jatuh'," kata Wibi.
Saat diperiksa polisi, keterangan AH berubah-ubah. Kadang jawabannya tidak nyambung.
"Kita tanya kamu dari kapan di situ, bilangnya baru. Tapi nanti ditanya lagi, jawabannya berubah, bilangnya udah lama," ungkap Wibi.
Sejauh ini, kasus pembunuhan itu belum diketahui motifnya. Yang jelas, antara pelaku dan korban tak saling kenal. Polisi berencana melakukan observasi kejiwaan terhadap AH yang kini berstatus tersangka tersebut.
(trw/trw)
