.webp)
Tri Sutrisno (30) dan Dedek Nopiansyah (28) nyaris tewas usai diamuk massa usai aksi jambret mereka kepergok warga di Palembang. Keduanya selamat setelah diamankan anggota Polsek setempat.
Kapolsek Sukarami Palembang, Kompol Ikang Ade mengatakan, peristiwa itu terjadi usai korban keluar dari minimarket di Kelurahan Talang Betutu, Sukarami, Palembang, Rabu (7/6/2023) pagi tadi, sekitar pukul 10.00 WIB.
Pelaku yang kabur usai beraksi pun dikejar warga, kedua berhasil ditangkap tak jauh dari lokasi kejadian, tepatnya di Jalan Pada Karya, Kelurahan Talang Jambe, Sukarami, Palembang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saat ini keduanya sudah kita amankan dan sudah diberikan pengobatan," kata AKP Ikang dikonfirmasi detikSumbagsel, Rabu (7/6/2023).
Keduanya berhasil diamankan dan diselamatkan polisi, usai pihaknya mendapat laporan warga, telah terjadi aksi jambret di lokasi tersebut.
"Setelah dapat laporan itu anggota kita langsung ke TKP mengamankan dan menyelamatkan terduga pelaku dari amukan warga," katanya.
Dua pelaku jambret itu sudah ditetapkan sebagai tersangka. Aksi itu dilakukannya keduanya karena kecanduan judi slot.
Dari hasil pemeriksaan, kata Ikang, kedua tersangka mengakui nekat melakukan aksi tersebut karena kecanduan judi slot.
"Mereka ngakunya nekat melakukan itu karena kecanduan judi slot," kata Ikang.
Terpisah, warga sekitar, Sugi (43) mengatakan kedua pelaku itu telah menjambret seorang ibu yang baru keluar usai berbelanja dari minimarket di TKP.
"Awalnya itu, ada ibu-ibu yang naik motor, terus dia teriak kalau hp-nya di jambret," kata Sugi.
Dari teriakan korban, katanya, warga sekitar berinisiatif mengejar kedua pria yang berboncengan satu motor dan berhasil diamankan di sebelah Pasar Baru jalan Padat Karya, Palembang.
"Tadi jambret itu dua orang boncengan naik motor dan korbannya itu ibu-ibu sama anaknya naik motor matic," katanya.
Usai diamankan oleh warga, warga sempat menghajar pelaku. Tak lama setelah itu polisi datang dan membawa kedua pelaku.
"Tadi sempat dipukuli oleh warga yang kesal. Untungnya Pak Babin (Babinkamtibmas) datang dan bawa dua orang itu ke Polsek Sukarami, kalau nggak cepat mungkin saya nggak tahu nasib mereka bagaimana," jelasnya.
Peristiwa ini juga sempat beredar di medsos di mana terlihat pelaku yang diamankan diikat tanpa mengenakan baju dan mengenakan celana pendek warna hitam. Hingga akhirnya diamankan polisi.
(nkm/nkm)
