.webp)
Polisi mengungkap modus perampokan dan pembunuhan terhadap warga Kepahiang, Bengkulu yang terjadi di Empat Lawang, Sumatera Selatan (Sumsel). Pelaku diketahui menggasak mobil Carry BD 9936 G milik korban bernama Hendra Wijaya Sulung itu.
Polisi menduga bahwa pelaku sudah merencanakan aksi perampokan tersebut dengan modus menyewa mobil angkutan barang untuk pindahan.
"Menurut informasi korban ini merupakan sopir angkutan barang. Jadi pelaku modusnya pura-pura menyewa mobil korban untuk pindahan," ujar Kapolsek Tebing Tinggi AKP Fauzi Saleh saat dihubungi detikSumbagsel, Jumat (26/5/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Fauzi menjelaskan, pelaku berpura-pura mencari mobil angkutan barang. Mertua korban kemudian mengetahui hal tersebut dan menawarkan kepada menantunya untuk mengangkut barang pindahan pelaku.
"Setelah bertemu korban dan deal dengan harganya, lalu pelaku mengajak korban ke Empat Lawang di mana ia bertemu dengan Edi dan ingin pergi ke rumah Edi," kata Fauzi.
Sebagai informasi, Edi Putra merupakan pemilik rumah di mana jasad korban Hendra ditemukan. Pada saat kejadian, Edi tidak ada di tempat dan rumah tersebut dalam kondisi kosong.
Meskipun sempat menolak karena dirinya tidak ada di rumah, akhirnya Edi mengizinkan pelaku untuk datang ke rumahnya bersama Hendra. Setelah mendapat izin itulah, pelaku diduga menghabisi nyawa korban.
"Diduga korban dihabisi saat tidur dengan cara dipukul menggunakan godam hingga kepala korban hampir hancur," tutur Fauzi.
Usai menghabisi korban, diperkirakan pelaku yang berinsial ED itu beserta seorang perempuan langsung kabur. Mereka membawa mobil Carry milik korban dan barang berharga lainnya seperti handphone dan dompet korban.
"Saat ini kasus ini ditangani oleh Polres Empat Lawang untuk menangkap pelaku," pungkasnya.
(des/des)
