Sumatera Bagian Selatan atau yang sering disingkat dengan Sumbagsel merupakan kumpulan sejumlah wilayah adminstrasi pemerintah daerah di wilayah bagian selatan Sumatera. Provinsi yang masuk ke kawasan Sumbagsel adalah Provinsi Jambi, Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), Provinsi Bengkulu, Provinsi Lampung dan Provinsi Bangka Belitung (Babel).
Lima provinsi ini memiliki beragam tradisi local, kuliner dan karakteristik masyarakat yang berbeda. Hal ini mempengaruhi lahirnya sejumlah kearifan local yang menjadi kekuatan masyarakat untuk bertahan hidup.
Kekayaan dari tradisi ini juga menjadi warna kebudayaan nusantara. Cenderung hal ini memunculkan lahirnya karya-karya seni daerah yang menjadi ciri khas atau penanda satu wilayah. Salah satu kesenian itu adalah tarian.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nah detikers, ingin tahu tarian apa saja yang ada di Sumbagsel? Berikut ulasannya yang kami lansir dari detikEdu.
1. Tari Tradisional Jambi
Tari Selampit Delapan merupakan salah satu tari tradisional Provinsi Jambi. Tari ini dimainkan oleh 8 orang anak muda dengan warna kostum yang beraneka warna. Warna ini mewakili gambaran pergaulan antar pemuda dari berbagai latar. Tarian daerah Selampit Delapan punya makna kekompakan pergaulan antar pemuda.
2. Tari Tradisional Sumatera Selatan
Tarian khas Sumatera Selatan salah satunya bernama tari Gending Sriwijaya. Secara harafiah Gending Sriwijaya berarti "Irama Kerajaan Sriwijaya". Secara umum tarian daerah Sumatra Selatan ini dibawakan oleh 9 orang penari yang semuanya adalah perempuan.
3. Tari Tradisional Bengkulu
Bengkulu punya garis pantai terpanjang di Sumatera. Kondisi ini melahirkan tradisi menangkap ikan dengan bubu yang berbentuk tabung dan terbuat dari bambu.
Tradisi ini melahirkan sebuah kesenian tari bernama tari Bubu yang bisa ditarikan baik pria maupun perempuan dengan jumlah genap.
4. Tari Tradisional Lampung
Provinsi di ujung Pulau Sumatra ini punya tarian bernama Cangget. Beberapa jenis tarian ini di antaranya Cangget Nyambuk Temui yang merupakan tarian penyambutan tamu agung.
Ada juga Cangget Bakha yang merupakan tarian upacara panen raya, dan beberapa jenis lainnya. Tarian ini diiringi seperangkat alat musik bernama waditra.
5. Tari Tradisional Kepulauan Bangka Belitung
Provinsi ini memiliki seni tari yang disebut tari Campak. Tari ini menggambarkan keceriaan dalam pergaulan remaja atau para bujang dan dayang di Kepulauan Bangka Belitung.
Tarian ini biasanya diiringi dengan akordion, biola, gong, dan gendang.
Artikel ini dilansir dari detikedu dengan judul "Tari Tradisional Indonesia yang Populer di 34 Provinsi"
(bpa/bpa)