Bank Sumsel Babel Libatkan Nasabah dalam Pengembangan Produk

Palembang -

Bank Sumsel Babel terus berkomitmen dalam meningkatkan kualitas layanan perbankan dengan mengutamakan kebutuhan dan harapan nasabah. Sebagai wujud nyata dari strategi customer oriented, Bank Sumsel Babel pun melibatkan nasabah dalam pengembangan produknya.

Pelibatan nasabah dalam pengembangan produk tersebut dilakukan Bank Sumsel Babel dengan Focus Group Discussion (FGD). Kegiatan itu bertempat di Kantor Cabang Kapten A. Rivai, Palembang.

Kegiatan ini bertujuan untuk memperoleh masukan langsung dari nasabah mengenai berbagai aspek produk tabungan serta fasilitas e-channel mobile banking yang telah disediakan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dengan pendekatan co-creation, Bank Sumsel Babel ingin memastikan bahwa setiap inovasi produk dan layanan yang dikembangkan sesuai dengan kebutuhan dan ekspektasi nasabah.

Direktur Utama Bank Sumsel Babel Achmad Syamsudin mengatakan keterlibatan nasabah dalam pengembangan produk merupakan langkah strategis dalam meningkatkan kualitas layanan perbankan.

"Inovasi terbaik lahir dari pemahaman yang mendalam terhadap kebutuhan nasabah. Oleh karena itu, melalui FGD ini, kami ingin mendengar langsung pengalaman, harapan, serta saran dari nasabah agar produk dan layanan kami semakin relevan dan memberikan manfaat optimal," ujarnya.

FGD langsung dipimpin oleh Pemimpin Divisi Pengembangan Produk dan Pemasaran Ahmad Azhari berserta Tim yaitu Purwaningsih, Pemimpin Bagian E-Banking & E-Fintech, Reza Rhamadany, Pengelola Strategi Pemasaran dan Priyanto Alamsyah, Pengelola Pengembangan Produk Dana dan Jasa.

FGD juga dipandu langsung oleh mediator dari Tim Pengembangan Produk Dora Darmawati dengan melibatkan berbagai segmen nasabah penabung Tabungan Pesirah dan Simpeda Bank Sumsel Babel, mulai dari individu, pelaku usaha, ASN, mahasiswa hingga pengguna aktif mobile banking.

Beberapa poin utama yang menjadi pembahasan dalam diskusi ini meliputi kemudahan dan kecepatan akses layanan digital, fitur keamanan, kenyamanan transaksi, serta preferensi nasabah dalam menabung dan menggunakan fasilitas perbankan digital.