PUAN Sumsel Gelar Pelatihan Kepemimpinan Perempuan, Ini Pesan Joncik

Sumatera Selatan

PUAN Sumsel Gelar Pelatihan Kepemimpinan Perempuan, Ini Pesan Joncik

Irawan - detikSumbagsel
Minggu, 07 Des 2025 17:00 WIB
PUAN Sumsel Gelar Pelatihan Kepemimpinan Perempuan, Ini Pesan Joncik
Foto: Joncik Muhammad membuka pelatihan kepemimpinan DPW PUAN Sumsel (Dok. PAN Sumsel)
Palembang -

Dewan Perwakilan Daerah (DPW) Perempuan Amanat Nasional (PUAN) Sumatera Selatan kembali menunjukkan komitmennya dalam memperkuat kapasitas kader perempuan melalui penyelenggaraan pelatihan kepemimpinan yang berlangsung di Hotel Swarna Dwipa Palembang.

Seluruh kader PUAN dari berbagai kabupaten dan kota di Sumsel hadir dalam kegiatan ini, menandakan antusiasme yang besar dalam mendorong kiprah perempuan di dunia politik maupun ruang publik.

Ketua DPW PAN Sumsel Joncik Muhammad, menegaskan bahwa perempuan memiliki kemampuan dan peluang yang setara dengan laki-laki dalam memimpin.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jangan ada lagi anggapan bahwa kepemimpinan hanya milik kaum pria. Perempuan memiliki kapasitas, kecerdasan, dan kepekaan yang memungkinkan mereka berada di posisi strategis. Mereka bisa memimpin, bisa duduk di kursi DPRD kabupaten/kota, DPRD provinsi, bahkan DPR RI. Yang kita butuhkan hanyalah keberanian dan kesiapan," katanya, Minggu (7/12/2025).

Dia menegaskan bahwa PAN memiliki misi besar untuk menciptakan ruang politik yang inklusif dan membuka kesempatan luas bagi perempuan. Melalui pelatihan ini, para kader perempuan diharapkan mampu meningkatkan keterampilan, pemahaman politik, hingga kepercayaan diri agar dapat bersaing di berbagai kontestasi.

ADVERTISEMENT

"Partai politik jangan menjadi tembok penghalang. Justru harus menjadi ruang belajar dan bertumbuh. Pelatihan seperti ini adalah bentuk konkret bagaimana PAN memberikan dukungan nyata bagi perempuan untuk tampil dan bersaing secara setara," ungkapanya.

Joncik Muhammad menyampaikan harapannya agar alumni pelatihan ini dapat bergerak dan memberi dampak nyata di tengah masyarakat. Ia meminta para kader perempuan tidak ragu menyuarakan isu-isu penting seperti perlindungan keluarga, pemberdayaan ekonomi, pendidikan, kesehatan perempuan, hingga kesetaraan gender.

"Perempuan adalah agen perubahan yang sangat kuat. Suaranya dibutuhkan dalam penyusunan kebijakan publik yang lebih berpihak kepada kesejahteraan masyarakat, terutama perempuan dan anak. Kami ingin kader PUAN menjadi representasi aspirasi itu," tegasnya.

Kegiatan pelatihan ini diisi dengan berbagai materi, mulai dari penguatan karakter kepemimpinan, strategi komunikasi publik, teknik advokasi kebijakan, hingga pemahaman struktur kepartaian. Peserta juga mendapatkan sesi diskusi interaktif yang memberi kesempatan untuk bertukar pengalaman, membangun jaringan, dan merumuskan langkah ke depan.

Dengan terlaksananya pelatihan ini, PUAN Sumsel berharap mampu mencetak lebih banyak perempuan tangguh yang siap berkiprah di ruang-ruang strategis, baik dalam ranah politik maupun pemberdayaan masyarakat. Acara berlangsung dengan penuh antusiasme, mencerminkan semangat besar perempuan PAN Sumsel untuk terus menguatkan peran dan kontribusinya bagi daerah.




(dai/dai)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads