.webp)
Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru merespons permasalahan makan bergizi gratis (MBG) yang mengakibatkan 174 siswa diduga keracunan. Dia akan meninjau PALI untuk mengetahui permasalahan tersebut.
"Saya akan meninjau langsung ke lokasi bersama Bupati PALI untuk memastikan langkah-langkah penanganan yang diperlukan," ujar Herman Deru di Kantor Gubernur Sumsel, Selasa (6/5/2025).
Menurutnya, tinjauan dilakukan karena kejadian itu menimpa ratusan siswa. Dinas Kesehatan Sumsel juga sudah dimintanya untuk turun langsung ke PALI untuk pelayanan kesehatan dan pengambilan sampel untuk mengetahui penyebab siswa dirawat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Diberitakan sebelumnya, Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinkes Sumsel sudah meninjau para siswa yang terdampak keracunan. Jumlah yang terdampak disebut sebanyak 174 orang.
Hingga Selasa (6/5) siang, siswa yang dirawat tinggal 8 orang. Ke-8 siswa ini masih dalam tahap perawatan untuk pemulihan.
Dia juga menyebut para siswa ini mengalami gejala mual, muntah, dan pusing setelah menyantap menu MBG pada Senin (5/5) sekitar pukul 11.00 WIB-12.00 WIB.
Awalnya mereka yang dirawat hanya puluhan orang, namun hingga malam jumlah siswa terus bertambah hingga ratusan orang. Darinya juga diketahui, jika para siswa mengeluhkan lauk tongkol suwir yang berbau dan memiliki rasa berbeda.
(dai/dai)
