.webp)
Usai dilantik dan mengikuti retreat, Rachmat Hidayat berjanji akan langsung fokus untuk melaksanakan tugasnya sebagai Wali Kota Lubuklinggau. Dalam 100 hari masa kerjanya nanti, Rachmat memfokuskan program pendidikan dan kesehatan di Lubuklinggau.
"Sudah kita rencanakan bersama tim akselerasi dan sinkronisasi serta pemkot sebelumnya bahwa dalam 100 hari kerja nanti ada beberapa program kegiatan dari visi misi kita yang bisa kita laksanakan, terutama untuk bidang pendidikan dan kesehatan," katanya saat ditemui detikSumbagsel, Sabtu (1/3/2025).
Untuk bidang kesehatan, Rachmat mengaku sudah melakukan pelunasan utang BPJS Kesehatan pada golongan 3 dan akan menyelesaikan sisanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sudah kita lunaskan untuk golongan 3 dan masyarakat tidak perlu lagi melunaskan, jadi kedepannya masyarakat Kota Lubuklinggau tidak akan susah lagi untuk berobat," ujarnya.
Sedangkan untuk bidang pendidikan,Rachmat mengaku akan merealisasikan program seragam gratis untuk seluruh sekolah yang ada di Lubuklinggau. Rachmat mengatakan untuk program seragam gratis ini akan diberikan kepada seluruh murid yang ada di Lubuklinggau tanpa terkecuali.
"Ini masih cari formulasinya supaya begitu anak-anak masuk sekolah, mereka sudah ada seragam gratis. Jadi masih akan kita bicarakan dulu dengan pihak terkait, UPD terkait tentang masalah lelang nya. karena kalo kemarin itu bentuknya bantuan, kalo ini program pemberian seragam gratis," bebernya.
"Seluruhnya, jadi seragam gratis ini tanpa ada tebang pilih, tanpa ada anak yang kurang mampu atau anak dari keluarga menegah keatas. Semuanya kita berikan seragam gratis baik itu sekolah negeri maupun swasta," lanjutnya.
Selain kedua program tersebut, Rachmat juga mengaku akan memfokuskan infrastruktur yang ada di Kota Lubuklinggau setelah menjalankan program MBG (Makan Bergizi Gratis) terlebih dahulu.
"Karena sesuai dengan Inpres (instruksi presiden) tahun 2025 itu ada efisiensi untuk makan gratis dan infrastruktur. Untuk sementara ini karena masih mengalokasikan untuk BGN (Badan Gizi Nasional), kemungkinan sisanya akan saya fokuskan untuk infrastruktur Kota Lubuklinggau dalam 5 tahun ke depan," ujarnya.
(des/des)
