Bacaan Doa Ziarah Kubur: Arab, Latin, dan Keutamaan

Ziarah kubur dilakukan umat Islam pada akhir Syaban atau menjelang Ramadhan. Kunjungan ke kuburan orang tua, anak, istri, suami, ataupun kerabat terdekat menjadi sebuah tradisi dan kesempatan untuk mendoakan.

Menurut Jalaluddin Rakhmat dalam buku Memaknai Kematian, ziara kubur termasuk sunnah Rasulullah SAW yang merupakan suatu cara untuk mendoakan orang-orang yang telah meninggal dunia. Sebagaimana firman Allah SWT dalam Al-Quran surah Al-Hasyr ayat 10 yang berbunyi:

وَالَّذِيْنَ جَاۤءُوْ مِنْۢ بَعْدِهِمْ يَقُوْلُوْنَ رَبَّنَا اغْفِرْ لَنَا وَلِاِخْوَانِنَا الَّذِيْنَ سَبَقُوْنَا بِالْاِيْمَانِ وَلَا تَجْعَلْ فِيْ قُلُوْبِنَا غِلًّا لِّلَّذِيْنَ اٰمَنُوْا رَبَّنَآ اِنَّكَ رَءُوْفٌ رَّحِيْمٌࣖ

Artinya: "Orang-orang yang datang sesudah mereka (Muhajirin dan Ansar) berdoa, "Ya Tuhan kami, ampunilah kami serta saudara-saudara kami yang telah beriman lebih dahulu daripada kami dan janganlah Engkau jadikan dalam hati kami kedengkian terhadap orang-orang yang beriman. Ya Tuhan kami, sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Penyantun lagi Maha Penyayang."

Itulah perintah Al-Quran untuk mendoakan orang-orang yang telah lebih dahulu meninggal dunia. Adapun bacaan doa ziara kubur lengkap teks Arab dan Latin bisa dilihat dalam ulasan berikut.

Bacaan Doa Ziarah Kubur

Dilansir detikHikmah, membaca doa ketika berziarah bermanfaat bagi peziarah dan orang yang wafat. Ada dua bacaan yang digunakan, yakni doa panjang dan pendek.

1. Doa Ziarah Kubur Teks Panjang

اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ وَارْحَمْهُ وَعَافِهِ وَاعْفُ عَنْهُ، وَأَكْرِمْ نُزُلَهُ، وَوَسِّعْ مَدْخَلَهُ، وَاغْسِلْهُ بِالْمَاءِ وَالثَّلْجِ وَالْبَرَدِ، وَنَقِّهِ مِنَ الذُّنُوبِ والْخَطَايَا كَمَا يُنَقَّى الثَّوْبُ الْأَبْيَضُ مِنَ الدَّنَسِ

وَأَبْدِلْهُ دَارًا خَيْرًا مِنْ دَارِهِ، وَزَوْجًا خَيْرًا مِنْ زَوْجِهِ، وَأَدْخِلْهُ الْجَنَّةَ، وَأَعِذْهُ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ وَمِنْ عَذَابِ النَّار, وَافْسَحْ لَهُ فِي قَبْرِهِ، ونَوِّرْ لَهُ فِيهِ

Arab Latin: Allahummaghfìrlahu war hamhu wa 'aafìhìì wa'fu anhu, wa akrìm nuzuulahu wawassì' madholahu, waghsìlhu bìl maa'ì watssaljì walbaradì, wa naqqìhì, mìnaddzzunubì wal khathaya kamaa yunaqqatssaubul abyadhu mìnad danasì.

Wabdìlhu daaran khaìran mìn daarìhì wa zaujan khaìran mìn zaujìhì. Wa adkhìlhul jannata wa aìdzhu mìn adzabìl qabrì wa mìn adzabìnnaarì wafsah lahu fì qabrìhì wa nawwìr lahu fìhì.

Artinya: "Ya Allah, berilah ampunan dan rahmat kepadanya. Berikanlah keselamatan dan berikanlah maaf kepadanya. Berikanlah kehormatan untuknya, luaskanlah tempat masuknya. Mandikanlah dia dengan air, es, dan embun. Bersihkanlah dia dari kesalahan sebagaimana Engkau bersihkan baju yang putih dari kotoran.

Gantikanlah untuknya rumah yang lebih baik dari rumahnya, istri yang lebih baik dari istrinya. Masukkanlah dia ke dalam surga, berikanlah perlindungan kepadanya dari azab kubur dan azab neraka. Lapangkanlah baginya dalam kuburnya dan terangilah dia di dalamnya." (HR Muslim)

2. Doa Ziarah Kubur Teks Pendek

Selain itu, ada doa pendek yang bisa dibaca ketika berziarah. Begini bacaannya:

السَّلامُ عَلَيْكُمْ أَهْلَ الدِّيار منَ الْمُؤْمِنِينَ والمُسلمين وإنا إن شاء الله بكم لاحقون تَسْأَلُ الله لَنَا وَلَكُمُ الْعَافِية

Arab Latin: Assalaamu'alaikum ahlad diyaari minal mu'miniina wal muslimiin, wa innaa in syaa allaahu bikum laahiquun, nas'alullaaha lanaa wa lakumul'aafiyah

Artinya: "Keselamatan skeselamatantetap tercurahkah kepada para penghuni kubur dari golongan orang-orang mukmin dan orang-orang muslim, dan sesungguhnya Insya Allah kami akan menyusul kalian. Kami memohon kepada Allah keselamatan untuk kamu dan untuk kalian semua." (HR Ibnu Majah).

Adab Ziara Kubur

Perintah ziara kubur boleh dilakukan oleh muslim laki-laki ataupun perempuan. Ketika melakukan ziarah, tidak lupa untuk mengutamakan adab. Inilah tuntutan yang harus dilakukan:

1. Mengucapkan salam kepada ahli kubur

2. Meletakkan tangan di atas kuburan seraya membaca surah:

• Al-Fatihah
• Al-Qadr tujuh kali
• Al-Ikhlas sebelas kali
• Ayat kursi
• Bagian awal serta akhir surah Al-Baqara

3. Jika masih mempunyai waktu, bacalah surah Yasin

4. Jika waktu yang dimiliki sedikit, cukup membaca Al-Fatihah, Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Nas masing-masing satu kali.

5. Doa tawasul kepada Nabi Muhammad SAW

6. Membaca doa ziarah

Keutamaan Ziarah Kubur Jelang Ramadhan

Dikutip laman muslim.or, ziarah kubur bermanfaat bagi peziarah karena mengingatkan kepada kematian, melembutkan hati, membuat air mata menetes, mengambil pelajaran, dan zuhud terhadap dunia.

Hal itu sesuai dengan sabda Rasulullah SAW yang mengingatkan umat Muslim tentang tujuan berziarah. Ini bunyinya:

كُنْتُ نَهَيْتُكُمْ عَنْ زِيَارَةِ الْقُبُورِ أَلَا فَزُورُوهَا، فَإِنَّهُ يُرِقُّ الْقَلْبَ، وَتُدْمِعُ الْعَيْنَ، وَتُذَكِّرُ الْآخِرَةَ، وَلَا تَقُولُوا هُجْرًا

"Dahulu aku melarang kalian untuk berziarah, sekarang berziarahlah karena ziarah dapat melembutkan hati, membuat air mata menetes, dan mengingatkan akhirat. Dan janganlah kalian mengucapkan al hujr." (HR Al-Hakim dinilai hasan oleh Syaikh Al Albani dalam Ahkaamul Janaa-iz).

Dari hadis tersebut dapat dirangkum beberapa hikmah berziarah, di antaranya:

1. Sebagai pengingat dan renungan diri bahwa akhir dari kehidupan adalah kematian.

2. Melembutkan hati yang terkadang dikeraskan oleh tindakan dan perbuatan dalam menjalani hidup.

Kedua hikmah tersebut tentunya mengajarkan umat Islam untuk mengingat kematian dan akhirat. Bukan dijadikan sebagai ajang untuk meminta sesuatu kepada orang yang wafat atau meratapi kepergiannya.

Demikian bacaan doa ziarah kubur Arab dan Latin lengkap dengan teks panjang serta pendek. Semoga berguna ya.

Hukum Ziarah Kubur Sebelum Idul Fitri

Hukum Ziarah Kubur Sebelum Idul Fitri