.webp)
Sebuah kapal tongkang batu bara tanpa muatan menghantam 3 kapal jukung di dermaga Pasar 16 Ilir Palembang. Insiden itu diduga akibat hujan angin sehingga menyebabkan tongkang tersebut hilang kendali.
Peristiwa itu terjadi pada Kamis (26/9/2024) sekitar pukul 17.00 WIB. Kabid Perhubungan Laut Dishub Palembang, Nihar Manza membenarkan kejadian tersebut. Ia menjelaskan ada 3 kapal jukung yang ditabrak, satu di antaranya tenggelam.
"Ya benar kejadian tersebut sore tadi pukul 17.00 WIB, kapal tongkang yang hendak menuju arah Kertapati dengan muatan kosong dibawa angin deras sehingga hilang kendali dan menghantam 3 kapal jukung di dermaga Pasar 16 Ilir Palembang," katanya kepada detikSumbagsel, Kamis (26/9/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jukung yang ditabrak itu milik Putra Tunggal, Pelita Berkah dan Ilham Putra. Nah, Putra Tunggal itu jukungnya tenggelam," sambungnya.
Nihar menjelaskan saat kejadian tersebut diterpa angin kencang nakhoda tongkang melakukan putar balik haluan, mereka menghindari agar tidak menabrak tiang Jembatan Ampera sehingga menghantam 3 jukung di sana.
"Jadi nakhoda itu kemungkinan melakukan putar balik saat kejadian namun malah menabrak 3 jukung di sana," ungkapnya.
Dari kejadian itu, kata dia, tidak ada korban jiwa dan luka. Namun kerugian material satu jungkung yang tenggelam dan dua lainnya rusak parah.
"Alhamdulillah tidak ada korban jiwa dari kejadian ini, dan kasus ini juga sedang ditangani oleh Polairud Polrestabes Palembang," tutupnya.
(dai/dai)
