.webp)
Pemadaman kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) dengan helikopter water bombing dilakukan di beberapa wilayah Sumatera Selatan (Sumsel). Enam helikopter dikerahkan untuk penyiraman di wilayah yang terbakar.
Kepala Bidang Penanganan Darurat BPBD Sumsel, Sudirman mengatakan pemadaman jalur udara dilakukan pascapatroli udara yang dilakukan 2 helikopter. Setidaknya, ada enam daerah yang terpantau Karhutla.
"Saat ini pemadaman jalur udara masih berlanjut karena pemadaman pada Sabtu (31/8) kondisinya masih berasap," ujar Sudirman, Minggu (1/9/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sudirman mengatakan, pemadaman pada hari Sabtu dilakukan dengan 6 helikopter dari jumlah 9 unit. Tiga helikopter lainnya sedang dilakukan perawatan.
Ia merinci pemadaman jalur udara dengan water bombing dilakukan Helikopter Kamov RA 31109 dengan 2 kali sorti di wilayah Talang Kelapa, Kabupaten Banyuasin. Dilakukan 41 kali sorti atau sekitar 205 ribu liter air ditumpahkan di lahan yang terbakar.
"Kondisi kemarin masih berasap dan dilanjutkan pemadaman hari ini," katanya.
Kemudian pemadaman di Sanga Desa, Kabupaten Muba dengan Helikopter UR VBE MI-8 MSB-T. Dilakukan 12 kali water bombing atau menumpahkan sebanyak 48 ribu liter air ke wilayah terbakar. Kondisinya juga masih berasap.
Di Rawas Ilir Kabupaten Musi Rawas Utara, pemadaman menggunakan Helikopter RA-22700 MI-8 AMT. Dilakukan 2 kali sorti atau sebanyak 38 kali water bombing (172 ribu liter air). Kondisi masih berasap.
Helikopter Sikorsky UH-60A/VH-UHG melakukan water bombing di 2 lokasi berbeda. Di Muara Belida, Kabupaten Muara Enim dilakukan 60 kali water bombing atau 250 ribu liter air dan di Rantau Bayur, Kabupaten Banyuasin 29 kali water bombing atau sebanyak 116 ribu liter air. Kondisi 2 wilayah masih berasap.
Kemudian di Sungai Menang, Kabupaten OKI, Helikopter Sikorsky UH-60A/VH-UHS melakukan 30 kali water bombing atau sebanyak 120 ribu liter air. Kondisinya juga masih berasap.
Terakhir, Helikopter Sikorsky UH-60A/VH-8UH ditugaskan pemadaman di wilayah Indralaya Utara, Kabupaten Ogan Ilir. Di lokasi Karhutla wilayah ini, helikopter tersebut melakukan 89 kali water bombing atau menumpahkan sebanyak 355 ribu liter air. Kondisi juga masih berasap.
(sun/csb)
