.webp)
Berkali-kali Dinas Perhubungan Kota Palembang menertibkan juru parkir (jukir) liar yang berada di area minimarket di Kota Palembang. Hal ini untuk menindaklanjuti keluhan masyarakat Palembang yang resah terhadap jukir liar di lokasi tersebut. Namun, jukir liar masih saja merajalela.
Kepala Bidang Pengawasan dan Operasi Dishub Kota Palembang Ak Julyanzah mengakui razia yang dilakukan Dishub Palembang seakan kurang menimbulkan efek jera bagi para jukir liar. Hari ini ditangkap, besok pelaku jukir kembali mengulangi perbuatannya.
"Kita lakukan razia, hari ini kita tangkap eh tahunya besok dia ngulang lagi, para jukir liar ini tidak ada efek jera. Kami hanya bisa mengamankan kemudian 1x24 jam kami lepas kembali," kata Ak Julyanzah kepada detikSumbagsel, Sabtu (10/5/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Julyanzah berharap pihak kepolisian membantu Dishub Palembang untuk memberantas pungli di depan minimarket yang meresahkan masyarakat.
"Kita berharap anggota polisi ikut membantu menangkap pelaku pungli dengan modus parkir di Alfamart dan Indomaret Palembang yang meresahkan warga," ungkapnya.
Dengan adanya peran polisi yang menangkap jukir liar di depan minimarket diharapkan bisa membuat efek jera terhadap jukir tersebut.
"Kalau polisi yang nangkap kan bisa dikenakan pasal pungli. Lah kalu kita Dishub yang nangkap tidak bisa memproses," terang Julyanzah.
Julyanzah berpesan kepada masyarakat jangan sekali-kali untuk memberikan uang iuran parkir apabila mengunjungi minimarket tersebut.
"Kepada masyarakat untuk tidak memberikan iuran parkir, jangan diberikan jika diminta untuk membayar saat di Alfamart dan Indomaret," tutupnya.
(des/des)
