Cara Menghitung dan Membayar Zakat Fitrah

Cara Menghitung dan Membayar Zakat Fitrah

Amir Yusuf - detikSumbagsel
Minggu, 31 Mar 2024 13:30 WIB
Ilustrasi Zakat Fitrah
Ilustrasi zakat fitrah (Foto: Getty Images/iStockphoto/All_About_Najmi)
Palembang -

Selain menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadan, umat Islam juga diwajibkan untuk membayar zakat fitrah. Tujuan dari membayar zakar fitrah merupakan bentuk kepedulian terhadap orang yang kurang mampu. Melalui zakat diharapkan dapat memenuhi kebutuhan mereka.

Zakat fitrah dapat berupa beras, gandum, dan sejenisnya menyesuaikan dengan daerah yang bersangkutan. Pembayaran zakat fitrah biasa dilakukan menjelang Idul Fitri dengan besaran setiap orang adalah satu sha' atau setara dengan 2,5 kilogram atau 3,5 liter makanan pokok.

Lalu bagaimana cara menghitung zakat fitrah? berikut detikSumbagsel akan berikan penjelasan lengkap mengenai cara menghitung zakat fitrah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Cara Menghitung Zakat Fitrah

Dilansir situs resmi Badan Amil Zakat Nasional (Baznas), berikut ini merupakan panduan praktis tentang cara menghitung zakat fitrah sebagai berikut.

1. Menentukan Besaran Zakat Fitrah

Zakat fitrah pada umumnya diberikan dalam bentuk bahan makanan pokok yang biasa dikonsumsi oleh masyarakat setempat. Untuk besaran zakat fitrah adalah 2,5 kg dari jenis bahan makanan pokok yang biasa dikonsumsi.

ADVERTISEMENT

Disarankan untuk jenis dan jumlah zakat fitrah menyesuaikan dengan masing-masing wilayah, mengikuti pedoman yang diberikan oleh lembaga agama setempat yang berkompeten.

2. Menghitung Jumlah Jiwa yang Wajib Dizakati

Untuk setiap anggota keluaga yang telah memenuhi syarat (muslim, mampu, dan baligh) terhitung sebagai satu jiwa yang wajib untuk dibayarkan zakat fitrahnya. Termasuk anggota keluarga atau siapa pun yang tinggal di dalam satu rumah, seperti asisten rumah tangga (ART/pembantu), hingga tamu yang telah tinggal selama lebih dari satu tahun.

3. Perhitungan Zakat Fitrah

Setelah menentukan jenis bahan makanan pokok yang digunakan untuk zakat fitrah dan jumlah jiwa yang wajib dizakati, muzaki akan menghitung zakat fitrah yang akan dikeluarkan dengan menggunakan rumus berikut.

Zakat Fitrah = Jumlah jiwa yang wajib dizakati x besaran zakat fitrah (dalam kg)

4. Pembayaran Zakat Fitrah

Zakat fitrah harus dibayarkan sebelum hari raya Idulfitri atau pada waktu yang telah ditetapkan oleh lembaga agama setempat yang berkompeten. Pembayaran zakat fitrah juga bisa dilakukan melalu Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) atau Lembaga Amil Zakat (LAZ).

5. Penyaluran Zakat Fitrah

Setelah zakat fitrah dikumpulkan, pastikan untuk disalurkan kepada mereka yang berhak menerimanya. Hal tersebut dapat dilakukan melalui lembaga-lembaga yang mengorganisir pendistribusian zakat fitrah terhadap mereka yang membutuhkan.

6. Pencatatan dan Pelacakan

Penting untuk dapat mencatatkan pembayaran zakat fitrah, agar muzaki bisa melacak dan memastikan bahwa dirinya telah memenuhi kewajiban dengan benar. Pencatatan tersebut dapat membantuk muzaki dalam merencanakan pembayaran zakat fitrah untuk tahun-tahun berikutnya.

Cara Pembayaran Zakat Fitrah

Dikutip detikNews terdapat dua cara untuk melakukan pembayaran zakat fitrah sebagai berikut.

1. Pembayaran Secara Konvensional

Niat untuk membayar zakat fitrah terbagi berdasarkan orang yang akan menunaikannya. Dalam pembayarannya, zakat fitrah dapat diwakilkan bagi anak-anak yang belum megerti/mengetahui tentang hal ini.

Pada umumnya orang tua akan mewakili anak-anaknya yang belum mengerti tentang kewajiban zakat fitrah. Selain itu ada juga yang membayarkan zakat fitrah secara sekaligus mewakili satu keluarga dalam menunaikan kewajiban seluruh keluarga.

Dalam menunaikannya, zakat fitrah dapat diberikan ke daerah terdekat. Seperti menyerahkan ke masjid atau musala terdekat, dapat juga melalui lembaga amil zakat yang resmi.

2. Pembayaran Secara Online

Seiring dalam perkembangan teknologi digital, zakat fitrah juga dapat dibayarkan secara online. Terlebih karena dampak dari pandemi dalam beberapa tahun kebelakang yang menyebabkan tren bayar zakat secara digital semakin meningkat.

Pembayaran zakat fitrah menjadi lebih mudah dan simple melalui akses digital. Banyak platform serta e-commerce yang menyediakan channel khusus untuk pembayaran zakat digital. Seperti Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) dan beberapa e-wallet yang menyediakan layanan pembayaran zakat lewat fitur yang telah disediakan.

Untuk detikers pastikan untuk membayar zakat fitrah tepat pada waktunya agar dapat membantu mereka yang membutuhkan menjalani hari raya Idulfitri.

Itulah dia penjelasan mengenai cara menghitung zakat fitrah, semoga bermanfaat ya detikers!

Artikel ini ditulis oleh Amir Yusuf, peserta program Magang Merdeka Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom




(csb/csb)


Hide Ads