.webp)
Umat Islam di Indonesia, berdasarkan sidang isbat Kemenag, mulai puasa pada Selasa, 12 Maret 2024. NU juga memulai puasa pada hari tersebut. Sementara Muhammadiyah lebih dulu, yakni Senin 11 Maret 2024. Karena itu, bagi Muhammadiyah, hari ini merupakan hari ke-15 puasa Ramadan 1445 Hijriah.
Puasa Kurang Berapa Hari?
Berdasarkan SKB Menag, Menaker, dan MenPAN-RB, libur lebaran ditetapkan 2 hari, yakni 10-11 April 2024. Muhammadiyah juga telah menetapkan Idulfitri, yakni Rabu 10 April 2024. Jika mengacu hal ini, maka puasa kurang 15 hari lagi.
Meski demikian, kepastian jatuhnya Idulfitri ditetapkan pemerintah melalui sidang isbat pada Selasa, 9 April 2024. Tahun ini, meski awal Ramadan ada perbedaan, Idulfitri diperkirakan bersamaan yakni Rabu, 10 April 2024.
Peneliti Ahli Utama Pusat Riset Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Thomas Dhamaludin, menyebut posisi hilal pada 9 April di seluruh wilayah Indonesia sudah memenuhi kriteria Menteri Agama Brunei, Indonesia, Malaysia, dan Singapura (MABIMS), yaitu minimal berada pada ketinggian hilal 3 derajat dan elongasi 6,4 derajat.
"Syawal itu insyaallah tinggi bulan pada akhir bulan Ramadhan, itu tingginya sudah 6,3 derajat untuk di Jakarta artinya sudah lebih dari 3 derajat. Elongasinya sudah 8,9 derajat artinya sudah lebih dari 6,4 derajat," tutur Thomas dalam agenda diskusi media bertajuk Kriteria Baru MABIMS dalam Penentuan Awal Ramadan di kantor BRIN, Jumat (8/3/2024).
"Jadi tanggal 9 April, Magribnya sudah masuk 1 Syawal, jadi orang-orang sudah mulai bertakbir," sambung Thomas.
Cuti Bersama Lebaran
Jika Idulfitri jatuh pada Rabu 10 April 2024, maka cuti bersama akan dimulai pada 8 April 2024, lalu lanjut ke 9 April. Tambah libur pasca-lebaran, 15 April.
Total libur ditambah akhir pekan sebelum dan sesudah lebaran jadi 10 hari.
Jadwal lengkap imsak, buka puasa, dan salat selama Ramadan 1445 Hijriah, bisa didownload di sini.
(trw/trw)
