.webp)
Darma Yanti (45), staf tata usaha di Kejaksaan Negeri Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan, dilaporkan hilang. Polisi sedang menyelidiki hilangnya Darma Yanti.
Dari laporan orang hilang yang beredar dilihat detikSumbagsel, bernomor: LOH/05/XI/2023/SPKT Polres Oku/Polda Sumsel, Darma dilaporkan hilang oleh suaminya, Ihrom Akbar (45).
Kepada polisi, Ihrom menyebut jika Darma menghilang sudah sejak Senin (13/11/2023) sekitar pukul 12.00 WIB. Ihrom pun menjelaskan ciri-ciri istrinya yang hilang tengah mengenakan seragam kerja Kejari OKU itu, memiliki kulit sawo matang, rambut hitam lurus, tinggi badan 158 centimeter dan berat badan 60 kilogram.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kapolres OKU AKBP Arif Harsono pun membenarkan pihaknya telah menerima laporan tersebut. Polisi, katanya, hingga masih melakukan pencarian dan mendalami motif hilangnya Darma.
"Sedang diselidiki, baik motif maupun keberadaan orangnya," jawab Arif singkat ketika dimintai konfirmasi detikSumbagsel, Kamis (16/11/2023).
Namun, dari informasi yang beredar menyebutkan bahwa Darma mulai hilang sejak dirinya pamit ke Bank BRI untuk mengambil uang Rp 7 juta dengan memesan taksi online. Ada dugaan lain yang menyebut jika Darma sengaja kabur karena terlilit utang dan menggelapkan sejumlah uang.
Terkait isu tak sedap itu, Polres OKU juga masih melakukan pendalaman. "Masih dalam penyelidikan. Untuk penggelapan kita belum monitor," kata Kasi Humas Polres OKU Iptu Ibnu Holdon terpisah.
Sebelumnya, Darma Yanti, staf tata usaha di Kejari OKU), dilaporkan hilang. Kepala Kejaksaan Negeri OKU, Choirun Parapat pun membenarkan kabar tersebut.
"Karena belum kembali (pulang ke rumah), keluarga melapor hilang. Saat ini kita cari bersama keluarganya mana tahu di tempat lain," kata Choirun, Kamis (16/11/2023).
Hilangnya Bendahara Kejari OKU ini juga sudah menyebar di berbagai group WhatsApp dan media sosial. Keluarga Darma Yanti dan Kejari OKU berharap agar Darma Darma Yanti bisa kembali pulang dalam keadaan sehat.
(mud/mud)
