.webp)
Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PSI Sumatera Selatan, Hermanto meninggal dunia, Jumat (10/11/2023) sekitar pukul 15.30 WIB. Hermanto meninggal diduga karena sakit jantung yang sudah lama dideritanya.
"Kami sedang berduka, Ketua PSI Sumsel Bapak Hermanto meninggal dunia," kata Ketua DPD PSI Palembang Dedi, saat dihubungi detikSumbagsel, Jumat (10/11/2023) malam.
Dedi menceritakan kronologi Hermanto meninggal dunia. Saat itu, kata dia, Hermanto sedang menyapa kawan-kawan setelah salat Ashar. Namun tiba-tiba Hermanto tak sadarkan diri hingga harus dibawa ke Rumah Sakit (RS) Bari, Palembang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tidak ada kegiatan, setelah salat Ashar menegur kawan-kawan mungkin menyapa terlalu bersemangat. Tadi dibawa ke RS Bari tapi katanya sudah meninggal di rumah," ungkapnya.
Dia mengatakan bahwa Hermanto memang memiliki riwayat penyakit jantung. Sebelum meninggal, tidak ada tanda-tanda dia sakit.
"Tidak ada tanda-tanda dia akan meninggal. Bahkan tidak ada pesan-pesan kepada kami," ujarnya.
Jenazah Hermanto dibawa ke daerah kelahirannya di Pagar Alam, Sumsel sekitar pukul 21.00 WIB dan akan dimakamkan di sana.
"Insya Allah pukul 21.00 WIB dibawa ke Pagar Alam ke daerah kelahirannya," ujarnya.
Jabatan ketua DPW untuk sementara akan diambil alih sekretaris wilayah (sekwil). Kata Dedi, siapa pun nanti pimpinannya maka mereka akan mengikuti aturan yang ada.
"Yang pasti ada sekwil yang punya kuasa untuk melanjutkan kerjanya Ketua. Apa pun itu, kami mengikuti aturan yang ada dan melanjutkan perjuangan ketua meski tanpanya. Kami tetap optimis tetap semangat Palembang khususnya Sumsel akan melahirkan kursi-kursi dewan yang sudah diamanahkan. Insya Allah menang," pungkasnya.
(des/des)
