.webp)
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengungkap alasannya tidak hadir saat peresmian kantor DPC PDIP Solo. Gibran menyebut ada rapat penting yang tak bisa ditinggalkan.
Gibran mengaku sudah izin ke Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo terkait ketidakhadirannya ke acara partai tersebut. Ia harus menyelesaikan persoalan di wilayahnya.
"Kemarin rapat palang Joglo. Kemarin juga sudah pamit ke Ketua DPC (Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo). Pak Dirjen kemarin ke sini ada permasalahan, ada OTT itu harus saya selesaikan dulu nggih. Saya sudah izin gitu nggih," katanya di Balai Kota Solo, Selasa (17/10/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Putra sulung Presiden Jokowi itu akan melakukan klarifikasi saat bertemu dengan pimpinan PDIP pada Rabu (18/10/2023). Ia mengklaim sering datang ke acara partai kalau tidak ada hal mendesak lainnya.
"Ya besok saya klarifikasi. Saya datang terus di rakernas, rakerda ya," ungkapnya.
"Kemarin memang jam kerja aja. Pas jam kerja ada hal urgen yang tidak bisa saya tinggal," tuturnya.
Menurutnya, hal itu menjadi penting karena melibatkan banyak warga yang terdampak pengerjaan Simpang Joglo. Sebab, kalau tidak segera diselesaikan pembangunan Palang Joglo akan molor.
"Coba bayangke kalau Palang Joglo itu timeline tidak sesuai kan yang repot warga. karena saya sudah menyita waktunya warga menutup jalannya," kata Gibran.
"Apalagi ini proyek jalan ini saya jaga betul karena ini proyek strategis melibatkan banyak orang, melibatkan provinsi, dua kementerian, harus saya jaga nggih," lanjutnya.
Gibran juga meminta maaf bila ada kesalahan karena tidak hadir dalam peresmian kantor baru DPC PDIP.
"Intinya saya sudah izin, kalau kemarin ada salah ya saya mohon maaf. Saya merasa ada pekerjaan yang urgent dan harus saya selesaikan. Kalau tidak nanti timeline meleset, kalau timeline meleset itu nanti selesai 2025-2026. Mohon maaf Kemarin itu tidak bisa saya tinggal, rapatnya langsung," pungkasnya.
(mud/mud)
