.webp)
Kecelakaan kereta api menghantam mobil penumpang di perlintasan kereta kembali terjadi di Lampung. Satu unit mobil ringsek dihantam kereta di wilayah Kecamatan Natar, Lampung Selatan.
Dari beberapa video yang diterima detikSumbagsel, terlihat warga mengevakuasi sejumlah korban. Tampak korban dalam video tersebut merupakan siswi SMP yang masih mengenakan seragam.
Beberapa korban tampak tidak sadarkan diri, dengan kondisi luka di beberapa bagian tubuhnya. Menurut informasi, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 13.00 WIB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dikonfirmasi terkait peristiwa tersebut, Kabag Humas PT KAI Divre IV Tanjung Karang, Azhar Zaki Assjari membenarkan peristiwa tersebut.
"Benar, ada peristiwa itu," kata dia kepada detikSumbagsel, Senin (31/7/2023).
Meski begitu, dia menjelaskan belum mengetahui adanya korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
"Untuk korban jiwa kami belum mendapat laporan info lanjut apakah ada korban jiwa atau tidak karena tim masih berada di lokasi kejadian," terang Zaki.
Disinggung adanya sejumlah korban dalam video yang beredar, Zaki menuturkan pihaknya akan memberikan informasi lebih lanjut.
"Mohon bersabar, tim masih berada di lokasi. Nanti kami informasikan secepatnya," tandasnya.
Kapolres Lampung Selatan, AKBP Edwin membenarkan korban kecelakaan tersebut merupakan para siswi SMP seperti yang beredar di video. Para siswa tersebut juga berada di dalam mobil saat kejadian.
"Benar, korban berada di dalam mobil tersebut,"kata Edwin.
Empat orang menjadi korban dalam peristiwa lakalantas kereta api yang menghantam minibus tersebut. Saat ini korban telah dievakuasi ke Rumah Sakit Malahayati, Bandar Lampung.
"Mobil itu berisikan 4 penumpang termasuk supir, 3 korban terluka sementara 1 lainnya sempat meloncat ketika akan ditabrak. Informasi dari anggota di lokasi para korban telah dibawa ke rumah sakit," ujarnya.
Dijelaskan Edwin, dugaan sementara mobil mengalami mati mesin ketika melintas di perlintasan tersebut.
"Jadi peristiwa ini terjadi karena mobil tersebut mengalami mati mesin ketika akan melintas di perlintasan tersebut. Kondisi korban mengalami luka ringan. Namun nanti kami sampaikan informasi selanjutnya karena tim masih berada di lokasi kejadian," terangnya.
Dia menuturkan, peristiwa itu terjadi pukul 13.00 WIB di wilayah Desa Hajimena, Jalan Sebiay, Kecamatan Natar, Kabupaten Lampung Selatan.
Dari beberapa video yang diterima detikSumbagsel, tampak para korban dievakuasi oleh warga. Beberapa korban juga terlihat tidak sadarkan diri dengan sejumlah luka di tubuhnya.
(nkm/nkm)
