.webp)
Putri Ariani lahir dengan kondisi Retina of Premature (ROP) dan dinyatakan buta total ketika usianya masih mencapai 3 bulan. Meski demikian, ia tidak membiarkan keterbatasan fisiknya menjadi penghalang dalam mengejar mimpi.
Gadis yang berdomisili di Jogja tersebut menemukan bakat bernyanyinya saat berusia 2 tahun. Kegemarannya itu muncul sebab ia sering meniru bunyi suara yang didengarkan. Orang tua Putri pun terus memberikan dukungan kepada anak sulung mereka.
Selain kemampuan bernyanyi, Putri juga mahir bermain piano. Ia berkali-kali mengikuti lomba menyanyi dan meraih gelar pemenang. Putri bahkan sempat membawakan lagu "Song of Victory" di acara pembukaan pesta olahraga Disabilitas se-Asia tahun 2018.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penyanyi solo disabilitas berusia 17 tahun yang merupakan pemenang Indonesia's Got Talent 2014. Baru-baru ini, Putri viral karena penampilan memukaunya yang menarik perhatian para juri dan penonton America's Got Talent.
Ariani Nisma Putri nama lengkap perempuan yang lahir di pulau Sumatera ini, tepatnya di Bangkinang, Provinsi Riau pada 31 Desember 2005.
Prestasi yang diraih putri sudah sangat banyak. Pada tahun 2016, Putri mendapatkan penghargaan penyanyi cilik berprestasi tingkat nasional dalam rangka Anugerah Baiduri. Di tahun yang sama, ia menjadi juara 2 tingkat nasional literasi FLS2N dan menjadi finalis The Voice Kids Indonesia musim kedua.
Putri mengembangkan karya-karyanya lewat channel YouTube @putriarianiofficial dan menciptakan album perdana berjudul "Melihat dengan Hati". Dengan kerja kerasnya, ia berharap bisa melanjutkan kuliah di Juilliard College of Music setelah lulus SMA.
(bpa/bpa)
