Kota Makassar

Ahmad Ali Tegaskan Komisi III Akan ke Makassar Usut Tarik Tambang IKA Unhas

Agil Asrifalgi - detikSulsel
Minggu, 25 Des 2022 09:35 WIB
Foto: Waketum NasDem, Ahmad Ali. (Wildan/detikcom)
Makassar -

Anggota Komisi III DPR-RI Ahmad Ali meminta kepolisian tidak main-main dalam mengusut kasus tarik tambang maut IKA Unhas Sulsel. Dia menegaskan Komisi III DPR-RI akan ke Makassar agar kasus ini diusut sampai tuntas.

"Saya akan meminta Komisi III untuk kunjungan ke sana (Makassar) kunjungan spesifik untuk itu. Untuk pemeriksaan itu," ungkap Ahmad kepada detikSulsel, Sabtu (24/12/2022) malam.

Ahmad menyoroti pihak kepolisian agar tersangka tidak terbatas hanya kepada ketua panitia saja. Menurutnya, kegiatan ini melibatkan banyak pihak sehingga penyidik bisa lebih jauh menegakkan hukum.


"Kedua polisi jangan terbatas (dalam menetapkan tersangka), ketua panitia pelaksana, masa ketua panitia pelaksana? emangnya ini pertandingan RT," katanya.

Ahmad sekali menegaskan pihaknya bakal ke Makassar. Dia mengingatkan aparat penegak hukum bertindak tegas.

"Kita akan ke sana, saya sudah menelepon Kapolda. Ini kita minta polisi jangan bermain-main," kata Ahmad.

"Makanya saya bilang jangan ada yang dikorbankan. Kita buka selebar-lebarnya. Siapa yang memberikan SK kepada mereka," cetusnya.

Ahmad Soroti Polemik Izin Kegiatan

Ahmad sebelumnya juga menyoroti Polrestabes Makassar karena memberikan dua pernyataan berbeda. Ahmad, menyinggung pihak Polsek Ujung Pandang sempat menyebut tak ada izin kegiatan tarik tambang, namun hal ini dibantah Kapolrestabes Makassar Kombes Budi Haryanto.

"Ada dua statement berbeda yang dikeluarkan oleh institusi sama, iya kan," kata Ahmad.

Dia juga menyinggung agar Kapolsek Ujung Pandang tak perlu dikorbankan karena masalah tarik tambang maut tersebut. Dia sekali lagi menegaskan hal ini perlu diusut.

"Jadi Kapolsek jangan dikorbankan. Jadi Kapolsek bilang enggak ada izin, terus tiba-tiba Kapolres bilang ada izin. Dari sumber yang saya dapatkan bahwa kegiatan ini tanpa ada izin. Terus kegiatan ini karena tidak ada izin maka kemudian siapa yang menyuruh melaksanakan kegiatan ini. masa tiba-riba panitia dibentuk tidak ada yang menginisiasi," katanya.

Lihat juga video 'Panitia Tarik Tambang Maut Sebut Korban Selfie-selfie, CCTV Berkata Lain':



Simak di halaman berikutnya....




(hmw/hsr)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork