Kota Makassar

Tarik Tambang IKA Unhas Berujung Maut, Penjelasan Panitia Tak Sesuai CCTV

Tim detikSulsel - detikSulsel
Rabu, 21 Des 2022 06:06 WIB
Makassar -

Panitia acara tarik tambang IKA Unhas Sulawesi Selatan (Sulsel) sempat menyebut insiden maut yang menyebabkan Masyita (43) tewas karena melakukan swafoto atau selfie saat kegiatan berlangsung. Namun penjelasan itu dipatahkan rekaman CCTV di lokasi kejadian.

"Peristiwa ini tidak diinginkan, bukan kelalaian kita panitia," ujar panitia acara Nursalim saat ditemui detikSulsel di lokasi, Minggu (18/12/2022).

Nursalim mengatakan korban melakukan foto selfie saat tarik tambang sedang berlangsung. Dia mengaku melihat langsung yang dilakukan korban saat itu.


"Saya kan pegang toa, menyampaikan bahwa bapak ibu harus di sebelah kanan tali. Saya perintahkan begitu. Aman lah dia," kata Nursalim.

"Setelah itu dia main selfie-selfie ibu-ibu ini, pegang-pegang tali main selfie. Seakan-akan dia baku tarik tambang begitu. Jadi tidak ada unsur kesengajaan," katanya lagi.

Penjelasan Panitia Tak Sesuai CCTV

Belakangan CCTV di lokasi kejadian beredar di jagat maya. Rekaman CCTV itu membantah penjelasan Nursalim yang menyebut korban melakukan swafoto atau selfie.

CCTV di Jalan Jenderal Sudirman merekam detik-detik tali tambang tersentak kencang. Tali itu kemudian mengenai kaki Masyita hingga terpelanting ke barier beton yang tidak jauh dari posisi korban berdiri.

Rekaman CCTV berdurasi 20 detik menunjukkan tragedi tarik tambang maut itu terjadi pada Minggu (18/12), tepatnya pada pukul 07.52 Wita. Mulanya para peserta hanya terlihat bersantai di tengah jalan raya di lokasi kejadian.

Sejumlah orang dalam CCTV tampak asyik mengobrol bersama peserta tarik tambang lainnya. Sesaat kemudian insiden nahas itu terjadi, tali tambang berwarna putih yang membentang di tengah jalan tiba-tiba tersentak dengan sangat kencang.

Korban saat itu terlihat berdiri tidak jauh dari bentangan tali tambang. Hanya berselang satu detik tali tambang itu langsung mengenai kaki Masyita hingga terpelanting ke barier beton di tengah jalan.

Melihat peristiwa itu, sejumlah peserta kemudian mencoba untuk menolong Masyita. Sejumlah peserta lainnya tampak panik dan histeris melihat korban sudah tidak berdaya.

Simak langkah kepolisian di halaman selanjutnya.




(asm/hsr)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork