- Bacaan Niat Zakat Fitrah untuk Sekeluarga
- Niat Zakat Fitrah untuk Anggota Keluarga Lainnya 1. Niat Zakat Fitrah untuk Istri 2. Niat Zakat Fitrah untuk Anak Laki-laki 3. Niat Zakat Fitrah untuk Anak Perempuan 4. Niat Zakat Fitrah untuk Orang yang Diwakilkan
- Doa saat Menyerahkan Zakat
- Doa saat Menerima Zakat
- Waktu Membayar Zakat Fitrah 1. Waktu yang Terbatas (Al-Mudhayyiq) 2. Waktu yang Luas (Al-Muwassi')
Membayar zakat fitrah pada bulan Ramadhan adalah kewajiban yang harus dilaksanakan oleh setiap muslim yang mampu. Ibadah ini merupakan bagian dari rukun Islam yang ketiga.
Mengutip buku Fikih Zakat Kontemporer oleh Dr Oni Sahroni, kewajiban membayar zakat bagi untuk muslim tertuang dalam Al-Qur'an surat At-Taubah, Allah SWT berfirman:
خُذْ مِنْ أَمْوَالِهِمْ صَدَقَةً تُطَهَرُهُمْ وَتُزَكِّيهِم بها وَصَلِّ عَلَيْهِمْ إِنَّ صَلَوْتَكَ سكَنْ لَهُمْ وَاللَّهُ سَمِيعٌ عَلِيمٌ .
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Artinya: "Ambillah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu kamu membersihkan dan mensucikan mereka dan berdoalah untuk mereka. Sesungguhnya doa kamu itu (menjadi) ketenteraman jiwa bagi mereka, dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui." (QS At-Taubah 9: 103.)
Bagi seorang kepala keluarga, zakat fitrah yang dibayarkan mewakili setiap orang yang menjadi tanggungannya. Oleh karena itu, perlu untuk mengetahui niat zakat fitrah sekeluarga sebelum melaksanakannya.
Untuk memudahkan, simak ulasan lengkap tentang bacaan niat zakat fitrah satu keluarga dalam tulisan Arab, Latin, dan terjemahannya di bawah ini.
Bacaan Niat Zakat Fitrah untuk Sekeluarga
Dilansir dari laman resmi Majelis Ulama Indonesia (MUI), sebelum menunaikan zakat, umat Islam perlu untuk berniat terlebih dahulu. Bacaan niat zakat fitrah bervariasi, tergantung pada siapa yang memberikan zakat tersebut, apakah untuk dirinya sendiri, istri, anak laki-laki atau perempuan, atau orang yang diwakilkan.
Berikut ini bacaan niat zakat fitrah untuk sekeluarga:
نَوَيْتُ أَنْ أُخْرِجَ زَكَاةَ الْفِطْرِ عَنِّي وَعَنْ جَمِيعِ مَا يَلْزَمُنِي نَفَقَاتُهُمْ شَرْعًا فَرْضًا لِلَّهِ تَعَالَى
Arab Latin: Nawaitu an ukhrija zakaatal fithri 'anni wa 'an jamii'i ma yalzamuni nafaqa atuhum syar'an fardhan lillaahi ta'aalaa.
Artinya: "Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku dan seluruh orang yang nafkahnya menjadi tanggunganku, fardu karena Allah Ta'ala."
Baca juga: Kapan Malam Takbiran Idul Fitri 2025? |
Niat Zakat Fitrah untuk Anggota Keluarga Lainnya
Sementara untuk anggota keluarga lainnya yang diwakilkan, berikut bacaan niatnya:
1. Niat Zakat Fitrah untuk Istri
نَوَيْتُ أَنْ أُخْرِجَ زَكَاةَ الْفِطْرِعَنْ زَوْجَتِي فَرْضًا لِلَّهِ تَعَالَى
Arab Latin: Nawaitu an ukhrija zakaatal fithri 'an zaujatii fardhan lillaahi ta'aalaa.
Artinya: "Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk istriku, fardu karena Allah Ta'ala."
2. Niat Zakat Fitrah untuk Anak Laki-laki
نَوَيْتُ أَنْ أُخْرِجَ زَكَاةَ الْفِطْرِ عَنْ وَلَدِي ... فَرْضًا لِلَّهِ تَعَالَى
Arab Latin: Nawaitu an ukhrija zakaatal fithri 'an waladii ... (sebutkan nama) fardhan lillaahi ta'aalaa.
Artinya: "Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk anak laki-lakiku ... (sebutkan nama), fardu karena Allah Ta'ala."
3. Niat Zakat Fitrah untuk Anak Perempuan
نَوَيْتُ أَنْ أُخْرِجَ زَكَاةَ الْفِطْرِ عَنْ بِنْتِي ... فَرْضًا لِلَّهِ تَعَالَى
Arab Latin: Nawaitu an ukhrija zakaatal fithri 'an bintii ... (sebutkan nama) fardhan lillaahi ta'aalaa.
Artinya: "Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk anak perempuanku.... (sebutkan nama), fardu karena Allah Ta'ala."
4. Niat Zakat Fitrah untuk Orang yang Diwakilkan
نَوَيْتُ أَنْ أُخْرِجَ زَكَاةَ الْفِطْرِ عَنْ (.....) فَرْضًا لِلهِ تَعَالَى
Arab Latin: Nawaitu an ukhrija zakaatal fithri 'an ... (nama) fardhan lillaahi ta'aalaa.
Artinya: "Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk... (sebutkan nama spesifik), fardu karena Allah Ta'ala."
Doa saat Menyerahkan Zakat
Berikut doa yang dianjurkan oleh Imam Nawawi saat menyerahkan atau membayar zakat:
رَبَّنَا تَقَبَّلْ مِنَّا إِنَّكَ أَنْتَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ
Arab Latin: Rabbanaa taqabbal minnaa, innaka antas samii'ul 'aliim.
Artinya: "Ya Tuhan kami, terimalah (amal) dari kami. Sungguh, Engkaulah Yang Maha Mendengar, Maha Mengetahui," (QS. Al-Baqarah [2]: 127)
Doa saat Menerima Zakat
Sementara bagi mustahiq zakat, hendaknya membaca doa berikut saat menerima zakat:
ﺁﺟَﺮَﻙ ﺍﻟﻠﻪُ ﻓِﻴْﻤَﺎ ﺍَﻋْﻄَﻴْﺖَ، ﻭَﺑَﺎﺭَﻙَ ﻓِﻴْﻤَﺎ ﺍَﺑْﻘَﻴْﺖَ ﻭَﺟَﻌَﻠَﻪُ ﻟَﻚَ ﻃَﻬُﻮْﺭًﺍ
Arab Latin: Ajarakallahu fiimaa a'thaita, wa baaraka fiimaa abqaita waj'alhu laka thohuuron.
Artinya: "Semoga Allah memberikan pahala atas apa yang engkau berikan, dan semoga Allah memberikan berkah atas harta yang kau simpan dan menjadikannya sebagai pembersih bagimu." (Lihat: Ibnu Qudamah al-Maqdisi, al-Mughni wa al-Syarh al-Kabir, juz 7, hal. 168).
Waktu Membayar Zakat Fitrah
Mengutip buku Fikih Zakat Kontemporer oleh Dr Oni Sahroni, zakat fitrah wajib dibayarkan sebelum Idul Fitri. Namun, terdapat rincian waktu untuk membayar zakat fitrah tersebut, yaitu:
1. Waktu yang Terbatas (Al-Mudhayyiq)
Waktu yang terbatas atau al-Mudhayyiq adalah waktu wajib membayar zakat fitrah. Waktu ini ditandai dengan tenggelamnya Matahari di akhir bulan Ramadhan sampai sebelum shalat Id.
2. Waktu yang Luas (Al-Muwassi')
Waktu yang luas atau al-Muwassi' merupakan waktu di mana umat muslim boleh mendahulukan atau mempercepat pembayaran zakat fitrah dari waktu wajib yang disebutkan sebelumnya. Waktu ini berlangsung selama bulan Ramadhan.
Di antara kedua waktu tersebut, umat Muslim dianjurkan untuk membayar zakat pada waktu yang lebih luas. Hal ini bertujuan agar pengelolaan dan pendistribusian manfaat zakat dapat berjalan lebih efektif.
Demikianlah ulasan mengenai niat zakat fitrah untuk sekeluarga dan masing-masing anggota keluarga lainnya. Semoga bermanfaat, ya!
(urw/urw)