Kapan Malam Takbiran Idul Fitri 2025?

Kapan Malam Takbiran Idul Fitri 2025?

Andi Sitti Nurfaisah - detikSulsel
Sabtu, 29 Mar 2025 10:36 WIB
Sejumlah bocah mengikuti pawai obor dan takbir keliling di Molosifat U, Kota Gorontalo, Gorontalo, Jumat (21/4/2023). Pawai yang diikuti oleh ratusan warga tersebut dilakukan dalam rangka menyambut hari raya Idul Fitri 1444 hijriah. ANTARA FOTO/Adiwinata Solihin/YU
Foto: Ilustrasi takbiran di Indonesia (ANTARAFOTO/Adiwinata Solihin)
Makassar -

Umat muslim di Indonesia memiliki tradisi takbiran sebagai ungkapan rasa syukur dan gembira menyambut Hari Raya Idul Fitri. Biasanya, takbiran ini dilakukan pada hari terakhir Ramadhan atau malam Idul Fitri.

Lantas, kapan malam takbiran Idul Fitri 2025?

Dikutip dari buku "Tuntunan Lengkap 99 Salat Sunah Superkomplet" oleh Ibnu Watiniyah, umat muslim disunahkan untuk melantunkan takbir sejak malam Idul Fitri hingga sebelum imam memulai shalat Id. Amalan sunnah ini didasarkan pada firman Allah dalam surat Al-Baqarah ayat 2 berikut ini:

وَلِتُكْمِلُوا الْعِدَّةَ وَلِتُكَبِّرُوا اللَّهَ عَلَى مَا هَدَيْكُمْ وَلَعَلَّكُمْ تَشْكُرُونَ

Artinya: "Dan hendaklah kamu mencukupkan bilangannya dan hendaklah kamu mengagungkan Allah atas petunjuk-Nya yang diberikan kepadamu, supaya kamu bersyukur." (QS al-Baqarah [2]: 185)

ADVERTISEMENT

Untuk itu, berikut detikSulsel menyajikan informasi terkait jadwal malam takbiran Idul Fitri 2025. Yuk catat!

Kapan Malam Takbiran Idul Fitri 2025?

Takbiran Idul Fitri dimulai sejak terbenamnya Matahari di hari terakhir Ramadhan atau memasuki waktu Maghrib 1 Syawal. Berdasarkan kalender Hijriah yang diterbitkan Kementerian Agama (Kemenag) RI, 1 Syawal 1446 H atau Idul Fitri 2025 bertepatan dengan hari Senin, 31 Maret 2025.

Sama halnya dengan Muhammadiyah yang telah menetapkan 1 Syawal atau Idul Fitri 2025 jatuh pada Senin, 31 Maret 2025. Ketetapan Muhammadiyah ini termaktub dalam Maklumat Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Nomor 1/MLM/I.0/E/2025 tentang Penetapan Hasil Hisab Ramadan, Syawal, dan Zulhijjah 1446 Hijriah.

Maka, pelaksanaan Idul Fitri 2025 dilakukan pada Senin, 31 Maret 2025. Dengan begitu, malam takbiran Idul Fitri jatuh pada hari Minggu, 30 Maret 2025 setelah waktu Maghrib.

Sebagai catatan, jadwal Idul Fitri versi pemerintah tersebut masih berupa prediksi dan dapat berubah. Sebab, 1 Syawal 1446 H atau Idul Fitri 2025 akan ditetapkan setelah sidang isbat.

Jadwal Sidang Isbat 2025

Mengutip laman Kemenag RI, sidang isbat penentuan jadwal Lebaran Idul Fitri 2025 akan digelar pada Sabtu, 29 Maret 2025. Sidang ini berlangsung secara tertutup dan hasilnya akan diumumkan melalui konferensi pers oleh Menteri Agama Nasaruddin Umar.

Lebih jelasnya, berikut rincian informasi mengenai pelaksanaan sidang isbat Lebaran Idul Fitri 2025:

  • Acara: Sidang Isbat Penentuan Awal Syawal 1446 H/2025 M
  • Hari/Tanggal: Sabtu, 29 Maret 2025
  • Pukul: 16.30 WIB-menjelang Maghrib
  • Tempat: Auditorium HM. Rasjidi Kemenag RI, Jalan MH Tamrin No.26, Jakarta Pusat

Idul Fitri 2025 Bakal Serentak

Menteri Agama (Menag) RI Nasaruddin Umar juga mengemukakan bahwa jadwal Lebaran Idul Fitri berpotensi serentak antara pemerintah dengan Muhammadiyah. Namun, ia juga menekankan jika penetapan jadwal Idul Fitri secara resmi menunggu hasil sidang isbat.

"Dari segi ilmu hisab, Muhammadiyah sudah menetapkan bahwa ini stigma lah, artinya dicukupkan 30 hari bulan Suci Ramadhan, dan dengan demikian lebarannya tanggal 31 (Maret 2025)," kata Nasaruddin saat ditemui wartawan menghadiri acara buka bersama di Sekretariat BPP IKA UINAM, Menteng, Jakarta Pusat, yang dikutip detikSulsel dari detikNews, Jumat (28/3/2025).

"Tapi kepastiannya itu nanti menunggu sidang isbat pada tanggal 29 (Maret) itu. Insyaallah. Saya kira itu. Potensinya bersama seperti yang di awal," sambungnya.

Dengan demikian, Lebaran Idul Fitri 2025 berpotensi dirayakan serentak pada Senin, 31 Maret 2025.

Bacaan Takbiran Idul Fitri

Kembali mengutip buku Tuntunan Lengkap 99 Salat Sunnah Superkomplet, bacaan takbiran yang dikumandangkan pada malam Idul Fitri adalah sebagai berikut:

اللهُ أَكْبَرْ (۳) لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَاللَّهُ أَكْبَرُ اللَّهُ أَكْبَرْ وَلِلَّهِ الْحَمْدُ اللهُ أَكْبَرْ كَبِيرًا ، وَالْحَمْدُ لِلَّهِ كَثِيرًا، وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَأَصِيلًا. لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَلَا نَعْبُدُ إِلَّا إِيَّاهُ مُخْلِصِينَ لَهُ الدِّينَ وَلَوْ كَرِهَ الْكَافِرُوْنَ. لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ. صَدَقَ وَعْدَهُ. وَنَصَرَ عَبْدَهُ. وَأَعَزَّ جُنْدَهُ. وَهَزَمَ الْأَحْزَابَ وَحْدَهُ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ. وَاللَّهُ أَكْبَرُ اللَّهُ أَكْبَرْ وَلِلَّهِ الْحَمْدُ.

Latin: Allaahu akbar... Allaahu akbar... Allaahu akbar... Laa-ilaaha-illallahu wallaahu akbar. Allaahu akbar walillaahil-hamd. Allaahu akbar kabiiraa walhamdu lillaahi katsiirå. Wa subhanallahi bukrataw-wa ashilla. Laa-ilaaha illallallaahu walaa na'budu illaa iyyahu Mukhlishiina lahuddin, Walau karihal-kaafiruun. Laa-ilaaha-illallaahu wahdah, shadaqa wa'dah, wa nashara 'abdah, wa-a'azza-jundah, wahazamal-ahzaba wahdah. Laa-ilaaha illallahu wallaahu akbar. Allaahu akbar walillaahil-hamd.

Artinya: "Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar. Tidak ada Tuhan (yang wajib disembah) kecuali Allah dan Allah Maha Besar. Allah Maha Besar dan segala puji hanya milik Allah. Allah Maha Besar dengan segala kebesaran, segala puji bagi Allah dengan sebanyak-sebanyak puji, dan Maha Suci Allah sepanjang pagi dan sore, tiada Tuhan (yang wajib disembah) kecuali Allah dan kami tidak menyembah selain kepada-Nya, dengan memurnikan agama Islam, meskipun orang-orang kafir membencinya. Tiada Tuhan (yang wajib disembah) kecuali Allah dengan keesaan-Nya. Dia dzat yang menepati janji, dzat yang menolong hamba-Nya, dan memuliakan bala tentara-Nya dan menyiksa musuh dengan keesaan-Nya. Tiada Tuhan (yang wajib disembah) kecuali Allah dan Allah Maha Besar. Allah Maha Besar dan segala puji hanya untuk Allah."

Demikianlah ulasan mengenai jadwal malam takbiran Idul Fitri 2025 beserta bacaannya. Semoga membantu!




(edr/alk)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads