Tata Cara Mandi Wajib Pria Setelah Keluar Mani Lengkap Niat dan Doanya

Tata Cara Mandi Wajib Pria Setelah Keluar Mani Lengkap Niat dan Doanya

Yaslinda Utari Kasim - detikSulsel
Sabtu, 25 Jan 2025 23:00 WIB
Ilustrasi Mandi Wajib.
Foto: Freepik
Makassar -

Seorang pria wajib melakukan mandi wajib setelah mengeluarkan air mani. Tanpa mandi wajib, seseorang tersebut berada dalam kondisi junub sehingga tidak diperkenankan melaksanakan sejumlah ibadah.

Mengutip jurnal Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar, kewajiban ini sebagaimana disebutkan dalam firman Allah SWT dalam surah Al-Maidah ayat 6:

وَإِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوا

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Terjemahnya: Apabila kamu sekalian dalam keadaan junub, maka hendaklah kamu bersuci (mandi).

Akan tetapi, mandi wajib ini bukan sekadar mandi seperti pada umumnya. Terdapat tata cara dan amalan yang harus dilakukan sebagai bagian dari rukun mandi wajib.

ADVERTISEMENT

Nah, bagi detikers yang hendak melaksanakan mandi wajib, berikut tata caranya yang dihimpun detikSulsel. Yuk, cermati!

Tata Cara Mandi Wajib Pria

Mengutip buku Pendidikan Islam Informal oleh Dra Romlah MPdI, tata cara mandi wajib dituntunkan oleh Rasulullah SAW. Berikut ini tata cara dan adabnya:

1. Masuk dengan memakai tutup kepala dan alas kaki serta mendahulukan kaki kiri dengan membaca :

اللَّهُمَّ انْعُوذُ بِكَ مِنَ الْخُبُو الْخَبَاءِتْ

Arab Latin: Allahumma inni a'udzu bika minal khubutsi wal khabaa'its.

Artinya: "Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari gangguan setan laki-laki dan setan perempuan."

2. Menanggalkan pakaian sambal membaca do`a dalam hati:

ِسْـمِ اللهِ لاً اِلَـھَ اِلاَّھُـو

Arab Latin: Bismillahi la ilaha illa Huwa.

Artinya: "Dengan nama Allah, tidak ada Tuhan selain Dia".

3. Memakai basahan sebab di manapun kita berada tidak lepas dari pandangan dan pengetahuan Allah SWT

4. Hendaknya mencuci tangan dan bagian yang terkena kotoran (kemaluan dan dubur)

5. Setelah mencuci tangan dan kemaluan, maka bacalah Basmalah dalam hati lalu berwudhu seperti wudhu mau shalat

6. Membaca niat pada saat memulai membasuh tubuh

7. Menyiram anggota badan bagian kanan 3x lalu anggota badan bagian kiri 3x

8. Membasuh kaki yang kanan 3x, lalu kaki kiri 3x

9. Menghadap kiblat

10. Jangan berlama-lama di kamar mandi

10. Membaca doa setelah mandi wajib

Niat Mandi Wajib Pria

Mandi wajib didahului dengan niat sebelum dilaksanakan. Berikut ini bacaan niat mandi wajib lengkap dengan Latin dan terjemahannya:

نويت الغسل لرفع الحدث الا كبر فرضا الله تعالى.

Arab Latin: Nawaitul ghusla lirafil hadatsil akbari janabati fardlal lillaahi ta'aalaa

Artinya: "Aku niat mandi wajib untuk menghilangkan hadas besar karena Allah"

Doa Setelah Mandi Wajib Pria

Dinukil dari buku Praktik Mandi Janabah Rasulullah Menurut 4 mazhab oleh Isnan Ansory LC MA, para ulama sepakat bahwa disunahkan setelah selesai mandi junub untuk membaca doa setelah wudhu. Berikut ini bacaannya:

أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ، اللَّهُمَّ اجْعَلْنِي مِنَ التَّوَّابِينَ، وَاجْعَلْنِي مِنَ الْمُتَطَهِّرِينَ

Arab Latin: Asyhadu an laa ilaha illallahu wahdahu laa syarika lahu, wa asyhadu anna Muhammadan abduhu wa Rasuluhu, allahumma-jalni minattawwabina, waj-alni minal-mutathahirrina

Artinya: Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah Yang Esa tiada sekutu bagi-Nya dan aku bersaksi bahwa Muhammad itu hamba-Nya dan utusan- Nya. Ya Allah jadikanlah aku termasuk orang- orang yang bertaubat dan jadikanlah aku pula termasuk orang-orang yang selalu mensucikan diri.

Penyebab Mandi Wajib Pria

  1. Terdapat beberapa keadaan bagi pria yang menyebabkan seseorang dianggap junub atau berhadas besar sehingga diwajibkan mandi junub. Beberapa keadaan itu sebagai berikut:
    Keluarnya mani karena syahwat atau sebab yang lainnya. Sebagaimana dinyatakan oleh Nabi Muhammad SAW berikut:
    "Hanyalah air itu (yakni mandi) adalah karena air pula (yakni karena keluar air mani". (HR. Muslim dalam Shahihnya).
    Maknanya "Tidak wajib mandi dengan air, kecuali bila telah keluarnya air yang kental, yaitu mani".
  2. Berhubungan seks baik keluar mani atau tidak keluar mani. Sebagaimana sabda Rasulullah SAW sebagai berikut:
    "Apabila seorang pria telah menindih diantara empat bagian tubuh perempuan (yakni berhubungan seks) kemudian dia bersungguh-sungguh padanya (yakni memasukkan kemaluannya pada kemaluan perempuan itu), maka sungguh dia telah wajib mandi karenanya". (HR. Bukhari dalam Shahihnya)
  3. Meninggal dalam keadaan muslim, maka yang hidup wajib memandikannya

Larangan Bagi Seseorang yang Junub

Bagi seseorang yang dalam keadaan junub atau berhadas besar dilarang melakukan hal-hal berikut:

  • Melaksanakan sholat
  • Melakukan thawaf di Baitullah
  • Memegang Kitab Suci Al-Qur'an
  • Membawa atau mengangkat Kitab Suci Al-Qur'an
  • Membaca Kitab Suci Al-Qur'an
  • Berdiam diri di masjid
  • Bagi perempuan yang sedang haid, berikut larangannya:
    • Bersenang-senang dengan apa yang antara pusat dan lutut.
    • Berpuasa baik sunnah maupun fardhu.
    • Dijatuhi talak (cerai).

Demikianlah ulasan mengenai tata cara mandi wajib pria setelah keluar air mani. Semoga bermanfaat!




(alk/alk)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads