Setelah berhubungan badan, umat Muslim diwajibkan untuk menyucikan diri kembali dengan melakukan mandi wajib. Hal itu penting agar bisa menjalankan ibadah wajib maupun sunnah.
Melakukan mandi wajib untuk menyucikan diri perlu mengetahui doa dan tata caranya. Rukun mandi wajib ada dua, yakni niat yang dilafadzkan ketika basuhan pertama ke badan dan mengalirkan air ke seluruh badan, seperti dikutip dari laman resmi Kemenag.
Berikut doa dan tata cara mandi wajib setelah berhubungan untuk wanita. Simak ya!
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Doa atau Niat Mandi Wajib
Melansir dari NU Online, berikut niat sebelum melakukan mandi wajib:
نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ اْلحَدَثِ اْلأَكْبَرِ مِنَ اْلِجنَابَةِ فَرْضًا لِلهِ تَعَالَى
Artinya: "Aku niat mandi untuk menghilangkan hadats besar darijanabah, fardhu karena Allah ta'ala."
Menurut rukunnya, niat ini perlu dilafadzkan ketika melakukan siraman atau basuhan pertama.
Tata Cara Mandi Wajib untuk Wanita
- Membaca niat dalam hati.
- Mencuci tangan terlebih dahulu sebanyak tiga kali sebelum tangan tersebut dimasukkan dalam bejana atau sebelum mandi
- Membersihkan kemaluan dan kotoran yang ada dengan tangan kiri
- Mencuci tangan setelah membersihkan kemaluan dengan menggunakan sabun.
- Berwudlu dengan sempurna seperti ketika hendak salat
- Menyiramkan air ke atas kepala tiga kali
- Mengguyur air pada kepala sebanyak tiga kali hingga sampai ke pangkal rambut atau kulit kepala dengan menggosok-gosokkannya dan menyela-nyelanya
- Mengguyur air ke seluruh badan dimulai dari sisi yang kanan setelah itu yang kiri.
Nah, itu lah doa atau niat serta tata cara melakukan mandi wajib untuk wanita setelah berhubungan. Semoga bermanfaat ya, detikers!
(asm/asm)