Kapan Puasa Tarwiyah 2024? Ini Jadwal, Bacaan Niat, dan Keutamaannya

Kapan Puasa Tarwiyah 2024? Ini Jadwal, Bacaan Niat, dan Keutamaannya

St. Fatimah - detikSulsel
Jumat, 14 Jun 2024 15:15 WIB
Kalender Juni 2024.
Ilustrasi jadwal puasa Tarwiyah (Foto: Kemenag)
Makassar -

Puasa Tarwiyah merupakan salah satu puasa sunnah yang dilaksanakan menjelang Hari Raya Idul Adha. Puasa sunnah ini dikerjakan 2 hari sebelum Idul Adha, yakni pada tanggal 8 Dzulhijjah.

Dalam kalender Masehi, tanggal tersebut jatuh pada waktu yang berbeda setiap tahunnya. Lantas, kapan puasa Tarwiyah menurut penanggalan Masehi?

Berikut jadwal, niat, hingga keutamaan puasa Tarwiyah. Yuk, disimak!

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kapan Pelaksanaan Puasa Tarwiyah?

Puasa Tarwiyah dilaksanakan pada tanggal 8 Dzulhijjah. Berdasarkan hasil sidang isbat penetapan awal Dzulhijjah 1445 H/2024 M, 1 Dzulhijjah jatuh pada Sabtu, 8 Juni 2024.

Dengan demikian, puasa Tarwiyah dilaksanakan pada Sabtu, 15 Juni 2024. Berikut rincianya jadwalnya:

ADVERTISEMENT
  • 8 Dzulhijjah 1445 H: Sabtu, 15 Juni 2024

Apa Itu Puasa Tarwiyah?

Puasa sunnah 8 Dzulhijjah dinamakan sebagai puasa Tarwiyah, sebab pelaksanaannya yang bertepatan pada hari Tarwiyah. Dikutip dari buku Amalan Ibadah Bulan Dzulhijjah karya Hanif Luthfi, LC, MA, istilah Tarwiyah berasal dari kata tarawwa yang artinya membawa bekal air.

Dinamakan Tarwiyah karena pada hari itu, para jamaah haji membawa banyak bekal air zam-zam untuk persiapan dari Arafah dan menuju Mina. Mereka minum, memberi minum ontanya, dan membawanya dalam wadah.

Alasan penamaan tersebut dijelaskan oleh Ibnu Qudamah (w. 620 H).

سمي بذلك لأنهم كانوا يتروون من الماء فيه يعدونه ليوم عرفة. وقيل: سمي بذلك؛ لأن إبراهيم - عليه السلام - رأى ليلتئذ في المنام ذبح ابنه، فأصبح يروي في نفسه أهو حلم أم من الله تعالى؟ فسمي يوم التروية 17

Artinya: "Dinamakan demikian, karena para jamaah haji, mereka membawa bekal air pada hari itu, yang mereka siapkan untuk hari arafah. Ada juga yang mengatakan, dinamakan hari tarwiyah, karena Nabi Ibrahim 'alaihis salam pada malam 8 Dzulhijjah, beliau bermimpi menyembelih anaknya. Di pagi harinya, beliau yarwi (berbicara) dengan dirinya, apakah ini mimpi kosong ataukah wahyu Allah? Sehingga hari itu dinamakan hari tarwiyah."

Niat Puasa Tarwiyah di Malam Hari

Seperti puasa pada umumnya, seorang muslim yang ingin melaksanakan puasa Tarwiyah harus mengawalinya dengan niat. Niat puasa sunnah Tarwiyah ini dianjurkan dilafalkan pada malam hari sebelum waktu subuh datang.

Berikut ini niat puasa Tarwiyah yang dikutip dari laman Nahdlatul Ulama:

نَوَيْتُ صَوْمَ تَرْوِيَةَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى

Arab Latin: Nawaitu shauma tarwiyata sunnatan lillâhi ta'âlâ.

Artinya: "Saya niat puasa sunnah Tarwiyah karena Allah ta'âlâ."

Niat Puasa Tarwiyah di Siang Hari

Apabila seseorang lupa untuk melafalkan niat puasa Tarwiyah pada malam hari, diperbolehkan baginya untuk melafalkan niat pada siang hari. Dengan ketentuan, ia belum melakukan sesuatu yang dapat membatalkan puasa.

Adapun niat puasa Tarwiyah untuk siang hari, yaitu:

نَوَيْتُ صَوْمَ هٰذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِ تَرْوِيَةَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى

Arab Latin: Nawaitu shauma hâdzal yaumi 'an adâ'i tarwiyata sunnatan lillâhi ta'âlâ.

Artinya: Saya niat puasa sunnah Tarwiyah hari ini karena Allah ta'âlâ.

Keutamaan Puasa Tarwiyah

Puasa Tarwiyah memiliki beberapa keutamaan, salah satunya adalah dapat menghapus dosa setahun. Hal ini sebagaimana disebutkan dalam hadits riwayat Abus Syekh Al-Ishfahani dan Ibnu Najar.

صوم يوم التروية كفارة سنة وصوم يوم عرفة كفارة سنتين

Artinya: "Puasa hari Tarwiyah dapat menghapus dosa setahun. Puasa hari Arafah dapat menghapus dosa dua tahun," (HR Abus Syekh Al-Ishfahani dan Ibnu Najar).

Sementara itu, mengutip laman Badan Amil Zakat Nasional (Baznas), seorang muslim yang melaksanakan puasa Tarwiyah akan mendapatkan pahala seperti pahala yang didapatkan Nabi Ayub AS ketika menghadapi musibah.

Hal itu berdasarkan hadits riwayat Abu Hurairah dalam kitab Nuzhah Al-Majalis wa Muntakhab Al-Nafais:

"Barangsiapa berpuasa pada hari Tarwiyah, maka Allah akan memberikan pahala seperti pahala kesabaran Nabi Ayub Alaihissalam atas musibahnya. Barangsiapa berpuasa pada hari Arafah, maka Allah akan memberikan pahala kepadanya seperti pahala Nabi Isa Alaihissalam."

Itulah informasi terkait waktu pelaksanaan puasa Tarwiyah hingga keutamaannya. Semoga bermanfaat!




(urw/alk)

Hide Ads